Sob, kalian pernah denger istilah ERD sebelumnya? Hari ini kita akan bahas tentang ERD nih. Buat kalian yang sedang bekerja di sebuah perusahaan atau memilki perusahaan di simak yuk!
Apa itu ERD?
Jadi, ERD atau Entity Relationship Diagram adalah suatu bentuk diagram yang menjelaskan hubungan antar objek-objek data yang mempunyai hubungan antar relasi. ERD digunakan untuk menyusun struktur data dan hubungan antar data, dan untuk menggambarkannya digunakan notasi, simbol, bagan, dan lain sebagainya.
Kapan ERD Digunakan?
ERD atau ERM berfungsi sebagai bentuk pemodelan basis data yang kemudian dapat dikembangkan dalam berbagai project sistem informasi, contohnya rekayasa software. Dalam membentuk suatu rekayasa software, kita memerlukan sebuah konsep. Konsep yang akan dipakai dalam project ini berbentuk ERD atau juga disebut ERM (entity relationship model). Jadi, kita dapat memanfaatkan ERD sebagai kerangka atau konsep dasar dalam suatu sistem informasi.
Simbol Entity Relation Diagram (ERD)
Simbol | Nama Simbol | Keterangan |
Entities | ||
Entity | Suatu entity digambarkan sebagai sebuah persegi panjang yang memiliki nama entity tersebut. | |
Weak Entity | Suatu entity yang tidak dapat diidentifikasikan melalui atributnya dengan sendirinya. Keberadaan weak entity bergantung kepada entity lain yang disebut owner entity. | |
Associative Entity | Entity yang digunakan pada many-to-many relationship (banyak antar banyak). | |
Attributes | ||
Attribute | Dalam notasi Chen, Sebuah atribut digambarkan sebagai sebuah oval yang memuat nama atribut tersebut. | |
Key attribute | Suatu atribut yang mengidentifikasi suatu entity dengan sangat spesifik atau unik. Nama dalam Key Attribute selalu di-underscore. | |
Multivalued attribute | Attribute yang dapat memuat lebih dari satu nilai (Multivalued). Multivalued Attribute digambarkan dengan dua oval. | |
Derived attribute | Suatu attribute di mana nilainya dihitung atau berdasar dari atribut lain. Derived attribute mungkin atau tidak dapat disimpan dalam database. Attribute ini digambarkan dengan oval putus-putus. | |
Relationships | ||
Strong relationship | Suatu relationship (hubungan) di mana sebuah keberadaan entity bergantung dengan entity lain, dan PK (Primary Key) dari Child entity (entity anak) tidak memuat komponen PK Parent Entity (entity induk). Strong Relationship digambarkan dengan belah ketupat. | |
Weak (identifying) relationship | A relationship where Child entity is existence-dependent on parent, and PK of Child Entity contains PK component of Parent Entity. This relationship is represented by a double rhombus.Suatu relationship dimana keberadaan Child entity bergantung pada induknya, dan PK Child entity memuat komponen PK Parent entity. Weak Relationship digambarkan dengan dua belah ketupat. |
Nah, gimana udah pada tahu kan simbol-simbol apa saja yang ada di ERD? Sekarang kita akan bahas tips dan tutorial ERD. Yuk disimak di bawah ini!
Tips dan Tutorial ERD :
1. Sebelum menyusun kerangka ERD, kita harus menentukan entity apa saja yang diperlukan dalan struktur ini.
2. Kemudian, tentukan relationship atau hubungan antar satu entity dengan lainnya.
3. Setelah terbentuk relationship, tentukan cardinality ratio dan participation constraint dari entity.
4. Beri attribute yang diperlukan pada tiap entity.
5. Beri Key dan LRS (Logical relational structure) pada masing-masing entity yang diperlukan.
6. ERD sudah terbentuk.
Karena kita sudah mempelajari definisi ERD, simbol, waktu penggunaan ERD serta tips dan tutorial ERD, Maka setelah ini kita akan melihat contoh pengaplikasian ERD di lingkungan sekitar.
Baca juga: Data Mining : Definis, Fungsi, Metode dan Penerapannya
Tools-tools yang digunakan oleh Entity Relation Diagram (ERD) :
Sebenarnya banyak sekali cara untuk membuat ERD, di antaranya kamu bisa memanfaatkan tools-tools di bawah ini.
1. dbdiagram
Dbdiagram adalah tools untuk mendesain database dengan cepat. Dalam pemrogramannya, dbdiagram memiliki bahasa yang mudah dipahami dan eksklusif untuk penggambaran ERD. Dbdiagram menyediakan penyimpanan online dan dapat dengan mudah dishare. Terlebihnya lagi, dbdiagram tidak berbayar untuk menikmati fitur-fiturnya.
2. Draw.io
Bagi pengguna casual, draw.io memberikan tools ERD yang cukup baik. Tidak hanya tools ERD, draw.io jug berfungsi sebagai flowchart maker atau algoritma. Draw.io sudah mendukung penyimpanan berbasis cloud seperti drive, oneplus, maupun non-cloud.
3. Lucidchart
Lucidchart dipasarkan lebih kepada designer professional. Lucidchart menawarkan tools dengan interface dan penampilan yang sangat baik. Meski berbayar, Lucidchart juga menyediakan free version yang cukup lengkap. Lucidchart mendukung penyimpanan cloud maupun storage. Tools ini sangat cocok bagi Anda yang merupakan designer ERD yang berpengalaman.
4. SQLDBM
SQLDBM merupakan tools ERD terbaik bagi anda yang menjalankan database berbasis MySQL atau MS SQL. SQLDBM dapat bekerja dimana saja pada browser apapun tanpa memerlukan database engine tambaban. Selebihnya SQLDBM bersifat gratis dan cocok bagi Anda yang menjalankan database menggunakan SQL.
5. QuickDBD
QuickDBD adalah tools ERD yang berbasis teks, dan dengan cepat menggambar diagram yang diperlukan. Meski berbayar, QuickDBD juga menyediakan free version dimana kita dapat mencoba terlebih dahulu. QuickDBD juga menyediakan export ke berbagai format seperti SQL, PDF, maupun word. QuickDBD cocok bagi Anda yang menyukai ERD Text based dan cepat dalam mendesain.
Bagi kita yang ingin memulai desain ERD, sudah bukan jamannya repot. Merancang ERD bukan lagi sesuatu yang hanya bisa dilakukan developer berpengalaman, bahkan pelajar dan mahasiswa sudah bisa belajar tentang perancangan ERD. Jadi, bagi kalian yang sudah baca artikel ini bisa mulai belajar lebih jauh.