6 Cara Membuat Halaman Produk untuk Memaksimal Konversi

Cara Membuat Halaman Produk untuk Memaksimal Konversi
Cara Membuat Halaman Produk untuk Memaksimal Konversi

Halaman produk kamu minim konversi penjualan? Mungkin kamu salah dalam membuat halaman produk kamu. Dalam menjual produk/jasa halaman produk sangat penting, Halaman ini menjadi informasi tentang apa yang kita jual kepada user. 

Biasanya halaman produk terbagi menjadi dua, Halaman Landing Page dan katalog produk. Landing page seringkali digunakan untuk menjual jasa layanan sedangkan katalog produk digunakan untuk menjual produk yang banyak. 

Artikel ini akan mempelajari kamu bagaimana cara membuat halaman produk yang hebat untuk meningkatkan konversi dari visitor menjadi pembeli. Selain itu kamu akan mengetahui cara untuk menyajikan informasi produk kepada audiens yang baik.

1. Membuat Deskripsi Produk yang Maksimal

Artikel sebelumnya telah membahas bagaimana membuat deskripsi produk yang maksimal, Jika kamu belum membacanya, Kamu bisa membaca terlebih dahulu untuk mengetahui bagaimana membuat deskripsi produk yang baik untuk meningkatkan konversi.

Menurut Nielsen Norman Group , Deskripsi produk yang paling efektif untuk meningkatkan penjualan yaitu mudah dimengerti, ringkas, serta objektif. Jenis konten/deskripsi inilah yang terbukti dapat meningkatkan value produk sebesar 124%.

Dalam membuat deskripsi produk, Setidaknya kamu harus memasukkan poin singkat ke dalam deskripsi produk kamu agar mudah dibaca. Buatlah deskripsi yang ringkas dengan 1-4 kalimat yang menggambarkan produk. Deskripsi yang objektif menjelaskan produk secara jujur ​​dan bukannya melebih-lebihkan manfaat.

2. Gunakan Gambar Produk yang Sempurna

Kamu pasti setuju gambar merupakan salah satu penentu bagaimana orang akan membeli produk atau tidak. Jika halaman produk kamu berbentuk katalog, Penggunaan gambar produk harus sangat diperhatikan.

Cek Konten Lainnya:
Ketahui Dulu Etika Profesi Software Developer Sebelum Nyemplung Berkarier Disini!

Pastikan kamu menggunakan gambar berkualitas tinggi pada toko online kamu. Jika gambar berkualitas rendah atau tidak mewakili produk dengan baik, itu dapat berdampak negatif pada penjualan. Namun, Ketika kamu harus tetap mengoptimalkan gambar untuk mempercepat loading website kamu.

Dalam menggunakan gambar, Cobalah untuk menggunakan tampilan gambar produk yang konsisten di situs web Anda. Jika kamu memiliki banyak gambar yang menampilkan sudut berbeda, Maka hal ini menjadi nilai plus dan dapat berfungsi baik pada halaman produk.

Selain itu, Kamu bisa menerapkan fitur pembesaran gambar produk, Dengan memiliki fitur ini, memungkinkan pelanggan untuk mendapatkan tampilan yang lebih baik dari gambar produk normal kamu. Ini memungkinkan pelanggan kamu untuk melihat detail halus suatu produk.

3. Pastikan Tampilan Website sesuai UI/UX atau Intuitif

Pastikan jika tampilan website kamu sesuai dengan UI/UX atau intuitif. Gunakan tata letak yang menimalis dan memudahkan pelanggan dalam menggunakan toko online kamu. Jangan berlebihan dalam UI sehingga UX tidak diperhatikan yang menyebabkan website sulit dinavigasi dan loading website lama.

Untuk memaksimalkan konversi User Experience sangat penting, Pastikan website kamu mudah dinavigasi dan dipahami oleh pelanggan, Jadi pelanggan tidak kesusahan menggunakan website kamu untuk berbelanja secara online.

Selain itu, Pastikan loading website kamu cepat. Solusi masalah ini dengan optimasi website dan menggunakan Web Hosting dengan performa yang sangat baik. Kamu bisa mencari informasi mengenai Web Hosting dengan performa terbaik di Jagoan Hosting.

4. Menerapkan Copywriting saat Membuat Halaman Produk 

Bagaimana menghipnotis pengunjung website menjadi pembeli produk? Caranya dengan memanfaatkan copywriting. Kamu bisa mencoba membaca informasi tentang penggunaan teknik copywriting di artikel tersebut.

Cek Konten Lainnya:
10 Ide Bisnis yang Bisa Dimulai dari Dalam Kamar Pribadi Anda

Dengan copywriting kamu bisa meningkatkan konversi penjualan, Dengan sedikit sentuhan copywriting halaman produk kamu menjadi sangat spesial sehingga pelanggan tertarik pada produk yang kamu jual.

Dalam membuat halaman produk, Copywriting sangat penting. Kamu bisa menempatkan elemen pada deskripsi produk, Call to Action, dan informasi produk lainnya. Karena hal ini cukup penting kamu jangan sampai lupakan mengenai copywriting dalam halaman produk.

5. Jangan Lupakan ini dalam Halaman Produk kamu

Dalam membuat halaman produk kamu jangan lupakan beberapa hal ini, Beberapa informasi ini sangat membantu kamu dalam meningkatkan konversi kamu. Apa saja? Social share, Buat produk soalah limited, informasi shipping dan metode pembayaran.

Social share membantu kamu dalam menyebarkan informasi produk kamu, Baik itu disebarkan oleh pelanggan atau kamu sendiri, Selain itu kamu bisa membuat produk yang kamu jual merupakan produk limited atau terbatas, Dengan begitu akan membuat calon pelanggan segera ingin membeli.

Dan jangan lupakan informasi mengenai shipping produk, Bagaimana kebijakan pengiriman produk dan ekspedisi yang digunakan. Untuk metode pembayaran kamu harus mencantumkan agar pembeli dapat mengetahui tentang metode pembayaran yang digunakan. 

6. Tambahkan Review Pelanggan

Menambahkan review pelanggan pada halaman produk sangat penting. Jika kamu mengarahkan lalu lintas ke halaman produk, Review toko online kamu dapat memberi dorongan kepada pelanggan untuk membeli produk, Sehingga tingkat konversi bisa saja naik dengan menambahkan review pelanggan.

Selain itu, Menurut eMarketer. Review pelanggan 12x lebih dipercaya daripada deskripsi produk . Maka dari itu, Saat membuat halaman produk jangan lupa untuk menambahkan review produk. Ingat, Dengan memiliki review pelanggan dapat membantu meningkatkan konversi penjualan kamu dan mengonversi pelanggan jika secara umum positif.

Cek Konten Lainnya:
SEO Audit: Ini Langkah dan Toolsnya

Itulah beberapa informasi mengenai cara membuat halaman produk, Kamu bisa menerapkan cara ini untuk meningkatkan penjualan produk kamu dan membuat halaman produk kamu bisa lebih maksimal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like
cara membuat website e-commerce
Read More
Cara Membuat Website E-Commerce: 6 Langkah Jualan Online
Cara membuat website e commerce saat ini banyak menjadi incaran. Utamanya bagi beberapa pihak yang ingin serius berkecimpung…
referral
Read More
Apa itu Referral? Pengertian, Manfaat, Jenis & Cara Membuat
Saat sedang menggunakan suatu aplikasi, referral adalah istilah yang mungkin pernah kamu temui. Lalu sebetulnya, apa itu referral?…