Apa Itu Marketing Channel dan Jenis-Jenisnya Lengkap

marketing channel

Pemasaran adalah tonggak utama dalam sebuah bisnis sehingga membutuhkan marketing channel terbaik. Digitalisasi ekonomi memainkan peran penting dalam bidang marketing ini. 

Apa saja saluran penting dalam sebuah pemasaran dan jenisnya, akan di ulas dalam artikel ini lebih rinci.

Apa Itu Marketing Channel?

marketing channel adalah

Secara umum marketing channel adalah suatu saluran pemasaran yang berhubungan dengan  proses pendistribusian produk dari awal hingga akhir. Ada pula yang mendeskripsikan sebagai organisasi atau kegiatan yang membuat produk tersedia untuk konsumen.

Kebutuhan pemasaran menjadi krusial karena berhubungan langsung dengan pendistribusian produk. Apa saja yang konsumen butuhkan agar produk yang turun di pasaran tepat sasaran dan jumlah mencukupi.

Adanya saluran pemasaran akan mempermudah sebuah brand masuk ke konsumen hingga di kenal khalayak luas. Sistem distribusi dari satu orang ke orang lain melalui media yang berbeda agar terjalin hubungan yang bagus antara penyedia produk dengan konsumen.

Pada intinya fungsi saluran pemasaran agar produk menjangkau lebih banyak pelanggan terutama yang kurang memiliki akses. Selain itu sebagai branding agar produk sekaligus mereknya semakin terkenal.

Baca juga: Apa itu Omni Channel? Strategi & Bedanya dengan Multi Channel

Jenis Marketing Channel

jenis marketing channel

Setiap produk untuk di jual membutuhkan sistem pemasaran yang berbeda. Marketing harus di sesuaikan dengan target dan kebutuhan agar efektif meraup lebih banyak pelanggan.

Adapun jenis channel pemasaran adalah:

1. Direct Selling

Direct selling merupakan distribution channel marketing secara langsung. Artinya pendistribusian barang langsung ke pelanggan tanpa perantara terlebih dahulu. Dengan metode seperti ini, akan menghasilkan profit tinggi.

Cek Konten Lainnya:
Apa itu Marketing Mix 7P? Konsep & Contohnya untuk Bisnis

Jadi, saat produk siap di lempar ke pasaran, pihak penyedia jasa akan menghubungi pelanggan tetap. Kemudian akan terjadi perjanjian dan jika deal transaksi jual beli terjadi. 

Sistem direct selling lebih praktis dan simpel. Akan tetapi perlu adanya brand awareness yang tinggi agar lebih banyak pelanggan tetap dan penjualan lancar.

Baca juga: Apa itu Direct Marketing? Contoh, Kelebihan & Kekurangan

2. Reseller

Reseller adalah jenis channel marketing yang sangat populer semenjak digitalisasi ekonomi meningkat pesat. Sistem kerjanya dengan mengambil barang dari produsen kemudian menjualnya dengan harga berbeda.

Reseller akan mengambil produk dalam jumlah banyak sekaligus sehingga mendapatkan diskon khusus. Selain itu reseller ada yang menjual kembali produk dengan brand sama atau menjualnya kembali dengan brand sendiri, tergantung dari kerjasamanya.

Peran marketing channel dalam sistem reseller bukan hanya menjual produk dan mendapatkan laba saja, tapi juga mengedukasi pelanggan terhadap produk tersebut. 

Ada pula yang melakukan pengemasan ulang dan mengatasi permasalahan pelanggan terkait produk yang di jual.

3. Konsultan

Jenis pemasaran berikutnya adalah sebagai konsultan yang pada umumnya bekerja secara langsung dengan pelanggan dari bisnis.

Peran konsultan adalah memberikan pendapat, nasehat, opini hingga solusi yang dihadapi pelanggan. Adanya konsultan memberi kemudahan pelanggan untuk menggunakan produk dan layanan dengan lebih optimal.

Selain itu konsultan akan melakukan promosi secara efektif dan efisien kepada pelanggan. Promosi yang bagus akan membuat pelanggan semakin betah dan tidak akan berpaling ke produsen lain. 

Promosi sangat efektif dan pada jangka waktu tertentu apabila rutin diadakan event terkait brand maka akan menambah pelanggan baru.

4. Afiliasi

Contoh pemasaran yang tak kalah populer sekarang ini adalah afiliasi. Afiliasi merupakan strategi saluran pemasaran yang banyak diterapkan dalam bisnis online

Inovasi dunia marketing dengan adanya afiliasi biasanya di lakukan oleh influencer atau selebgram. Namun, sekarang semakin berkembang sehingga orang yang aktif bermedia sosial dapat gabung dalam berbagai afiliasi.

Sistem afiliasi dengan memberikan tautan pada postingan akun media sosial sehingga jika ada yang klik dan bergabung menjadi afiliator ada komisi dari perusahaan.

Cek Konten Lainnya:
Apa itu Agile? Manfaat, Jenis dan Prinsipnya

Pada umumnya ada target yang harus terlampaui agar komisi optimal dengan berbagai bonus menggiurkan.

5. Social Media Marketing

Digital marketing channel yang berkembang pesat sekarang ini adalah social media marketing. Promosi bisnis melalui media sosial sudah tidak asing lagi dan peningkatannya sangat signifikan. 

Baik Facebook, Twitter, Instagram hingga aplikasi yang sarat marketing yaitu TikTok. Sebuah bisnis tanpa promosi melalui sosial media tentu tidak afdol dan kurang akurat. 

Namun, untuk membentuk branding terbaik melalui media sosial membutuhkan konten berkualitas sehingga menarik konsumen.

Konten harus di buat unik dan nyentrik sehingga pengunjung tertarik untuk membaca caption hingga tuntas. Baik soft selling atau hard selling tetap harus tersistem yang rapi. 

Untuk membuat konten yang bagus, viral dan lebih banyak konsumen tertarik, ada kalanya penyedia produk bekerjasama dengan jasa layanan media sosial. Dengan demikian hasil konten bagus dan menarik lebih banyak pelanggan untuk meningkatkan penjualan.

6. Display Advertising

Display advertising salah satu contoh saluran pemasaran yang banyak menarik minat konsumen. Dalam display advertising iklan produk di buat secara digital dan dipasang untuk konten yang di unggah ke aplikasi, email, website dan yang lainnya.

Membutuhkan kreativitas cukup tinggi untuk menghasilkan iklan yang keren, bagus dan unik agar banyak yang tertarik. Display advertising dapat berupa video, audio, animasi dan foto. 

Apabila muncul iklan tersebut dan ada yang klik, maka di anggap berhasil dalam menarik lebih banyak konsumen.

7. Email Marketing

Jika memperhatikan email pribadi, kadang muncul email berupa promosi jasa atau produk. Itulah yang dimaksud dengan email marketing. Adapun fungsi dari email marketing tentunya lebih banyak  menarik pelanggan dengan iklan yang tak begitu kentara.

Biasanya email berupa pemasaran akan tertaut ke situs website dari layanan jasa atau produk yang bersangkutan. Meskipun tidak sepopuler social media marketing, email marketing masih di anggap paling efektif karena hemat dan hasilnya masih signifikan.

Cek Konten Lainnya:
URI: Pengertian, Cara Kerja, Jenis & Perbedaannya dengan URL

Bisnis dengan jasa atau produk yang berbeda membutuhkan pemasaran yang berbeda pula. Apa yang paling relevan bisa dilakukan agar pemasaran lebih maksimal.

Maksimalkan Marketing Channel dengan Website

Maksimalkan potensi pemasaran onlinemu dengan layanan Web Hosting dan Beli Domain dari Jagoan Hosting. Dengan memiliki website, Kamu membuka pintu untuk menghadirkan bisnismu ke berbagai kanal pemasaran digital.

Dari SEO hingga kampanye PPC, websitemu adalah fondasi yang kuat untuk menjangkau lebih banyak pelanggan dan memperluas jangkauanmu.

Mulai hari ini dengan Jagoan Hosting untuk mendapatkan layanan hosting dan domain terbaik untuk membangun identitas digital

FAQ Seputar Marketing Channel

Berikut pertanyaan terkait channel pemasaran, yaitu:

1. Apa yang dimaksud dengan marketing channel?

Merupakan aktivitas untuk melakukan dan memperkenalkan proses pendistribusian barang ke konsumen dari awal hingga akhir.

2. Saluran marketing apa saja?

Saluran marketing mencakup 3 target pasar menurut Kotler dan Keller, yaitu:

  • Saluran komunikasi
  • Saluran distribusi
  • Saluran pelayanan

3. Apa saja saluran atau channel dalam digital marketing?

Channel dalam digital marketing adalah direct selling, konsultan, reseller, afiliasi, social media marketing, display advertising dan email marketing

4. Apa fungsi dari saluran pemasaran?

Fungsi dari saluran pemasaran adalah membantu produsen dalam menyampaikan pesan agar konsumen membeli produk. Selain itu membantu memperkirakan ketersediaan produk sehingga konsumen tidak akan kehabisan produk.

Pada dasarnya setiap pemasaran memiliki keunikannya sendiri. Akan tetapi semuanya memiliki tujuan untuk pemasaran produk lebih luas dan menjangkau semua aspek.

Dengan marketing channel terbaik akan mampu meraup lebih banyak konsumen dan pelanggan baru sehingga profit meningkat. Jadi bagaimana, kini Anda sudah mengerti bukan mengenai pengertian dan jenis-jenis dari marketing channel? Semoga pembahasan di atas bermanfaat!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like
Omni Channel Strategi
Read More
Apa itu Omni Channel? Strategi & Bedanya dengan Multi Channel
Istilah omni channel marketing dalam dunia marketing maupun dunia bisnis pastinya sudah tidak asing lagi. Karena, omnichannel banyak…
Read More
Ingin Merintis Bisnis Financial Technology? Kenali Dulu Prospek Fintech di Indonesia Ini
Prospek Fintech — Tidak perlu ditanya lagi, sobat Jagoan Hosting, saat ini kita sedang berada di era revolusi…