Seperti yang sudah kita ketahui bersama, saat ini banyak sekali orang yang menjalankan bisnis digital. Ya, digitalisasi bisnis ini terjadi karena faktor kemajuan teknologi yang dapat menciptakan peluang bisnis semakin besar dan efisien karena masyarakat saat ini yang sangat bergantung dengan teknologi digital.
Apa itu Bisnis Digital?
Pada dasarnya, bisnis digital adalah sebuah bisnis yang memanfaatkan teknologi untuk mengoperasikan dan mengembangkan sebuah bisnis. Bisnis digital dijadikan pilihan untuk menjalankan bisnis karena memiliki beberapa keunggulannya sendiri, salah satunya adalah dapat menjangkau pelanggan atau konsumen lebih luas dan lebih mudah.
Apa Sajakah Macam-macam Bisnis Digital?
Seperti halnya bisnis konvensional, bisnis digital juga memiliki berbagai macam jenis. Dibawah ini akan kami sebutkan macam-macam bisnis digital yang bisa jadi salah satunya cocok untuk kamu jalankan.
1. E-commerce
Contoh dari e-commerce yang cukup terkenal adalah Amazon, dimana pada e-commerce ini mereka hanya menjual produk dari persedian mereka sendiri dan tidak ada pihak ketiga yang menjual produknya disini.
2. Premium
Merupakan bisnis digital yang memiliki dua versi, yaitu versi gratis dan premium. Perusahaan akan menawarkan dua versi ini, biasanya pada versi gratis kamu akan melihat jeda iklan sedangkan pada versi premium kamu tidak akan melihatnya sehingga kamu tidak akan terganggu dengan jeda iklan tersebut pada saat menggunakan produk seperti aplikasi game. Dan tentunya, kamu bisa mengubah dari versi gratis menjadi versi premium dengan biaya tertentu.
3. On-Demand
On-demand merupakan bisnis digital yang menawarkan produk untuk bisa digunakan oleh konsumen dalam jangka waktu tertentu. Misalnya saja contoh yang cukup populer adalah Netflix dimana kamu bisa membeli paket tertentu agar bisa menonton film yang ada di aplikasi tersebut.
4. Marketplace
Di Indonesia, marketplace yang cukup banyak digunakan adalah seperti Shopee dan Tokopedia. Marketplace sendiri merupakan sarana yang diberikan untuk melakukan kegiatan jual beli dan bertransaksi. Orang-orang yang mempunyai toko dan bisnis dapat menjual barangnya disini.
5. Sharing Model atau Model Berbagi
Model berbagi ini memungkinkan kamu untuk menggunakan produk tanpa harus membelinya terlebih dahulu. Contoh dari bisnis digital ini adalah seperti Airbnb, Agoda Homes, dan Grab.
6. Subscription atau Mode Berlangganan
Pada bisnis digital jenis ini, perusahaan akan menawarkan untuk berlangganan produk yang ia tawarkan. Langganan ini bisa diaktifkan baik untuk mingguan, bulanan, hingga tahunan. Contoh dari perusahaan yang menawarkan pelanggannya untuk berlangganan adalah Microsoft 365 dan Disney+.
2 Contoh Bisnis Digital yang Populer di Indonesia
Sebenarnya ada banyak sekali contoh bisnis digital yang saat ini berkembang. Bahkan kami yakin kamu pun pasti pernah menggunakannya. Berikut ini adalah 2 contohnya yang cukup populer di Indonesia.
1. Grab atau Gojek
Perusahaan taksi dan ojek online ini merupakan salah satu contoh dari penerapan bisnis digital. Bisnis ini merupakan bisnis yang memanfaatkan teknologi digital untuk merubah industri transportasi menjadi lebih praktis dan efisien, dan tentunya memiliki banyak peminat.
Bisnis digital ini menyediakan pelayanan pelanggan untuk bisa berkendara dari satu tempat ke tempat lain hanya dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi digital dengan metode pembayaran yang aman dan mudah.
2. Ruang Guru atau Zenius
Perusahaan ini bergerak di bidang pendidikan yang memanfaatkan teknologi digital untuk mengefektifkan kegiatan belajar dan mengajar di luar sekolah formal atau bisa dibilang sebagai tempat kursus daring. Dengan adanya aplikasi ini, bisa dibilang sangat memudahkan banyak pelajar dan pengajar.
Lalu Bagaimana Cara Memulai Bisnis Digital?
Sampai disini mungkin kamu sudah mulai tertarik untuk memulai sebuah bisnis digital. Hanya saja jika kamu masih bingung dan belum tahu caranya harus mulai darimana. Mungkin beberapa tips dibawah ini akan membantu kamu untuk bisa memulai bisnis digital
Tentukan Ide Bisnis Dan Produk Yang Akan Ditawarkan
Sebelum memulai bisnis, pastikan kamu sudah tahu bisnis apa yang ingin kamu kerjakan dan produk seperti apa yang ingin kamu tawarkan. Berikut beberapa ide bisnis digital yang bisa kamu gunakan:
- Berjualan melalui e-commerce dan marketplace
- Bisnis pembelajaran daring (online course)
- Jasa pembuatan blog atau website
- Jasa konsultasi bisnis, kesehatan, dan lain-lain
- Content Writing
- Menjadi Digital Marketer
- Menjadi Influencer, Youtuber, Blogger
- Membuat Aplikasi
- Freelancer
- Bisnis dalam bidang fashion, makanan, dan lain-lain
Siapkan Strategi Bisnis yang Terencana
Strategi bisnis disini mungkin akan berbeda dengan strategi bisnis biasa karena bisnis yang akan kamu jalani adalah bisnis digital yang sudah seharusnya mengandalkan teknologi digital. Jadi pastikan kamu tidak salah strategi.
Pilihlah Teknologi Yang Tepat
Agar bisa mengoperasikan bisnis digital dengan lancar, kamu perlu mengetahui teknologi seperti apa yang kamu perlukan untuk menjalankan bisnis yang kamu punya. Seperti misalnya kamu memerlukan yang namanya teknologi kecerdasan buatan (AI).
Setelah kamu memasuki dunia bisnis digital berarti kamu akan menjalankan semuanya secara digital dan umumnya kamu akan menggunakan yang namanya kecerdasan buatan (AI) untuk membantu kamu mengoperasikan dan mengembangkan bisnis tanpa harus kamu yang mengerjakan semuanya secara manual.
Jika Sudah Berkembang, Rekrutlah Tim yang Memiliki Skill Pendukung
Saat merambah sebuah bisnis digital, kamu juga harus memastikan tim bisnis kamu sudah meng-upgrade kemampuan dan kemahiran dalam menggunakan teknologi karena jika kamu tidak bisa dan tidak handal dalam menggunakan teknologi tentunya kamu akan kesulitan menjalankan bisnis digital.
Milikilah Pengetahuan Tentang Perkembangan Dunia Bisnis Digital Dan Teknologi
Selanjutnya, kamu harus bisa mengikuti perkembangan dalam dunia bisnis digital karena pastinya akan ada yang namanya inovasi atau pun teknologi baru yang bisa membuat bisnis semakin maju.
Seperti Inilah Konsep Bisnis Digital yang Perlu Kamu Ketahui
Ada beberapa konsep dalam bisnis digital yang perlu kamu ketahui. Beberapa poin mungkin ada yang sama dengan bisnis konvensional. Namun beberapa diantaranya hanya dimiliki oleh bisnis digital. Apa sajakah itu?
- Fleksibilitas
Fleksibilitas sangatlah diperlukan dalam dunia bisnis digital. Dunia yang terus berkembang baik itu dalam hal teknologi dan lainnya, sebuah bisnis perlu kemampuan untuk bisa menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi.
- Skalabilitas
Skalabilitas penting untuk bisa meningkatkan bisnis dengan memenuhi permintaan yang meningkat sembari mempertahankan kualitas tanpa penambahan biaya.
- Kultur
Agar bisnis kamu berjalan lancar dan sukses, kamu perlu yang tim yang memiliki cara berpikir yang sesuai dengan kultur, visi, dan misi kamu dalam menjalankan bisnis karena membangun kultur dan cara pandang yang menghasilkan produktivitas serta efisiensi dalam segala hal dalam berbisnis sangatlah penting.
- Kualitas
Untuk bisa mempertahankan kualitas bisa dibilang cukup sulit karena terkadang banyak orang yang tergoda untuk membuat inovasi-inovasi baru guna meningkatkan kualitas namun malah merugikan.
Cara Menyusun Strategi Bisnis Digital
Salah satu cara untuk membangun dan meningkatkan bisnis digital yang kamu jalankan adalah dengan menerapkan strategi bisnis yang tepat. Berikut beberapa strategi bisnis digital yang bisa kamu gunakan:
Memaksimalkan SEO (Search Engine Optimization)
Memasarkan bisnis dengan penggunaan mesin pencari sangatlah penting karena dengan memanfaatkan mesin pencari dapat membuat bisnis kamu lebih menonjol dan mudah dikenal orang. SEO sendiri dapat membuat blog atau website bisnis kamu mudah dijangkau oleh orang-orang yang menggunakan mesin pencari pada saat mencari suatu produk atau layanan.
Optimalkan Media Sosial Dengan Baik
Saat ini hampir semua orang memiliki media sosial. Nah, media sosial ini dapat kamu jadikan sebagai sarana untuk kamu memasarkan dan mengenalkan bisnismu. Dengan media sosial, kamu juga bisa memberikan pelayanan berupa informasi terbaru mengenai produk dan layanan terbaru dari bisnis yang kamu jalankan.
Tujuannya agar kamu tetap terhubung dengan para konsumen yang sudah mengenal bisnis tersebut. Bisa dibilang, selain untuk menarik konsumen baru, sosial media juga digunakan untuk menjaga hubungan dengan konsumen lama.
Buat Content Marketing yang Menarik
Membuat Content Marketing termasuk hal yang penting untuk bisa tetap memberikan informasi seputar bisnis yang kamu jalankan. Caranya beragam bisa melalui blog, artikel, campaign, atau bisa juga melalui ulasan produk. Jika kamu bisa menginformasikannya dengan baik, kemungkinan besar apa pun bentuk produk yang kamu tawarkan bisa lebih laku lagi.
Memasarkan Menggunakan Email
Email ini merupakan salah satu sarana yang efektif untuk memasarkan bisnis yang kamu jalankan. Dengan menggunakan strategi email marketing, kamu bisa mengiklankan barang atau jasa yang kamu jual secara langsung kepada para konsumen.
Selain mengiklankan produk yang kamu jual, dengan strategi ini kamu dapat menjaga dan bahkan meningkatkan branding bisnis kamu. Kamu juga bisa membangun dan menjaga hubungan dengan para konsumen agar tetap tertarik dengan produk yang kamu tawarkan.
Jika Sudah Berkembang, Cobalah Menggunakan Iklan Berbayar
Iklan berbayar atau bisa dikenal sebagai PPC (Pay-Per-Click) dapat juga kamu manfaatkan. Disini memang kamu akan membayar untuk memasang sebuah iklan, tetapi dengan iklan ini kamu juga bisa mendapat keuntungan setiap ada yang mengklik iklan yang kamu pasang. Kamu dapat menghasilkan uang, setiap ada yang mengkliknya dan kamu hanya mengeluarkan biaya pasang iklan jika ada yang mengklik iklan tersebut.
Iklan bisnis kamu dapat muncul di berbagai tempat, seperti Youtube, halaman hasil pencarian, aplikasi-aplikasi, dan lainnya.
Mengapa Memiliki Bisnis Digital itu Penting?
Mengapa menjalankan bisnis digital itu penting? Dan mengapa kamu perlu meng-upgrade bisnis lama kamu menjadi bisnis digital?
Memiliki bisnis digital di era ini sangatlah penting. Untuk kamu yang masih mengoperasikan bisnis secara tradisional kamu perlu meng-upgrade-nya. Kenapa begitu? Saat ini, mayoritas kegiatan manusia sudah berbasis teknologi dan sangat mengandalkan teknologi digital. Selain itu, dengan menjalankan bisnis digital, kamu akan akan mendapatkan banyak manfaat. Selain, meningkatkan keefektifan dan efisiensi, dibawah ini ada beberapa manfaat lain yang bisa kamu dapatkan:
Biaya Operasional Yang Lebih Rendah
Dengan beralih menjalankan bisnis digital, kamu bisa menghemat biaya operasional karena bisnis kamu akan memanfaatkan teknologi AI yang menciptakan sistem kerja yang otomatis.
Maka dari itu, kamu tidak perlu membayar buruh atau pekerja tambahan. Penggunaan AI ini juga terbukti dapat mengurangi risiko kesalahan yang dilakukan secara manual dan hal ini berarti kamu juga dapat menghemat biaya untuk perbaikan.
Lebih Mudah Menjangkau Konsumen
Kecenderungan orang-orang saat ini yang lebih memilih berkegiatan secara digital membuat bisnis digital kamu akan lebih mudah dikenal orang dan akan lebih mudah dijangkau.
Meningkatkan Produktivitas
Dengan memanfaatkan AI, kamu dapat meningkatkan produktivitas kinerja dalam bisnis yang kamu jalankan. Dengan bantuan AI, kamu bisa meminimalisir kesalahan dan tentunya akan mempercepat proses pengoperasian bisnis.
Apakah Beda Bisnis Digital dengan E-Commerce?
Meskipun sama-sama menggunakan teknologi modern dan memerlukan internet, bisnis digital berbeda dengan e-commerce. E-commerce adalah kegiatan komersial untuk melakukan kegiatan jual beli dan transaksi secara elektronik.
Sedangkan, bisnis digital tidak hanya mencakup kegiatan jual beli secara daring saja, tapi juga mencakup kegiatan yang lebih luas seperti mengembangkan model bisnis dan meningkatkan pengalaman pelanggan dengan memanfaatkan teknologi digital. E-commerce sendiri merupakan salah satu bentuk model bisnis digital.
Setelah membaca ini, pastinya sekarang kamu tahu apa itu bisnis digital termasuk dengan contoh, konsep, dan strateginya. Kemajuan teknologi yang semakin canggih memang telah berhasil mendisrupsi banyak bidang termasuk salah satunya adalah bisnis. Sudah siapkah kamu untuk memanfaatkan situasi ini?
