Inilah 11+ Jenis-Jenis Hosting dan Layanannya

jenis hosting

Kamu memerlukan layanan hosting untuk membangun website. Namun, terkadang memilih jenis hosting yang sesuai tidak segampang kedengarannya. Apalagi jika kamu masih termasuk pemula dalam pembuatan website.

Layanan hosting adalah penyewaan server yang berfungsi untuk menyimpan data dari suatu website. Hosting memungkinkan website tersebut tersedia di internet dan dapat diakses kapan saja dengan mudah.

Jadi, hosting itu ibarat lahan yang kamu perlukan untuk membuat rumah pada internet, yang mana berupa website.

Apa saja Jenis Hosting Terbaik?

Terdapat beberapa jenis layanan hosting yang berbeda, sehingga sebaiknya sebelum kamu mengenalnya terlebih dahulu sebelum memilih. Pasalnya, setiap jenis memiliki keunggulan dan kekurangan serta spesifikasi yang berbeda.

Berikut jenis jenis web hosting yang perlu kamu ketahui:

1. Cloud Hosting

cloud hosting

Cloud hosting ialah layanan hosting yang menggunakan beberapa server virtual yang menghasilkan kerja gabungan seperti server tunggal.

Penggunaan jaringan server dalam layanan hosting ini memungkinkan performa website yang stabil. Pasalnya, jika salah satu server mengalami gangguan, maka server lain dapat segera menggantikannya.

Layanan ini juga mampu mengakomodasi traffic yang sangat tinggi tanpa mengalami down time yang bisa kamu dapatkan di Cloud hosting Indonesia dari Jagoan Hosting yang juga mudah untuk digunakan, termasuk oleh pemula.

Kekurangannya, cloud hosting memasang harga yang lebih mahal daripada shared hosting.

2. Shared Hosting

shared hosting

Seperti namanya, shared hosting adalah layanan hosting yang bekerja dengan penggunaan satu server secara bersama-sama untuk beberapa website.

Jadi website milikmu harus berbagi kapasitas hosting, termasuk bandwidth dan disk space dengan website lain. Namun, berkat penggunaan server secara berbagi, biaya untuk layanan shared hosting lebih murah daripada jenis lain.

Shared hosting cocok untuk website dengan traffic rendah seperti website baru. Kamu bisa dapatkan Shared Hosting di layanan hosting murah dari Jagoan Hosting hanya mulai 15.000/bulan.

Cek Konten Lainnya:
8 Langkah Sukses Migrasi Hosting Tanpa Takut Kehilangan Traffic

Meskipun pengoperasian shared hosting terilang mudah, ada baiknya kamu memahami terlebih dahulu kelebihan dan kekurangan layanan ini. Kamu juga bisa mencari tahu dulu ada berapakah jenis shared hosting.

3. WordPress Hosting

wordpress hosting

Layanan hosting ini dirancang khusus untuk pengguna platform WordPress. Sebagai salah satu CMS paling populer, WordPress menyediakan fitur hosting khusus bagi penggunanya.

Karena memang telah teroptimasi untuk pengguna WordPress, maka keamanan dan kecepatan hosting sudah terjamin. Selain itu, layanan WordPress hosting ramah bagi pemula sebab sifatnya full managed oleh penyedia.

Sementara kekurangan dari layanan hosting ini hanya bisa digunakan pada website WordPress serta adanya batasan resource dan konfigurasi.

4. cPanel Hosting

cPanel hosting umumnya merupakan web hosting Linux dengan instalasi cPanel (control panel). Panel tersebut berfungsi untuk memudahkan pengguna mengelola hosting, website, dan domain dalam satu tempat.

Layanan hosting dengan cPanel memiliki keunggulan seperti hemat waktu dan uang karena penggunaannya yang lebih mudah.

Kamu bisa dapatkan Hosting dengan Control Panel cPanel di beberapa layanan Jagoan Hosting seperti:

5. Dedicated Hosting

dedicated hosting

Jenis hosting ini bekerja dengan penggunaan server oleh satu user saja. Dengan kata lain, kamu bisa menggunakan server secara eksklusif.

Penggunaan ekslusif ini memberikan keuntungan seperti resource yang besar, kemampuan menampung traffic tinggi, serta penyimpanan data dengan kapasitas besar.

Dedicated hosting juga memungkinkan pengelolaan dan pengaturan server yang lebih leluasa oleh pengguna. Meskipun, kamu akan memerlukan pemahaman teknis dan anggaran lebih untuk menggunakan layanan ini.

harga dedicated hosting

Segera dapatkan dedicated hosting ini di Dedicated Server Hosting Indonesia di Jagoan Hosting. Produk ini akan mendapatkan pelayanan eksklusif, berupa dukungan prioritas dan penggunaan satu server khusus, sehingga privasi lebih terjamin dan dapat menikmati berbagai keuntungan yang tidak akan didapatkan dalam layanan shared hosting biasa.

6. Semi Dedicated Hosting

Layanan hosting ini memiliki server tunggal yang dibagi menjadi beberapa divisi berdasarkan jumlah pengguna. Pembagian tersebut umumnya dilakukan melalui software Hypervisor.

Cek Konten Lainnya:
14+ Program Afiliasi Terbaik dengan Komisi Fantastis

Dalam semi dedicated hosting, pengguna akan mendapatkan IP sendiri. Selain itu, tersedia virtual CPU dengan alokasi untuk masing-masing user. Pengguna juga memegang kendali penuh terhadap CPU.

Namun, kebebasan untuk mengatur CPU dapat cukup merepotkan untuk website yang lebih fokus pada penulisan konten.

7. VPS

vps hosting

VPS (Virtual Private Server) merupakan layanan hosting dengan penggunaan server bersamaan dengan website lain, tapi dengan adanya partisi untuk masing-masing user.

Dengan demikian, tersedia resource khusus yang bisa kamu gunakan tanpa terpengaruh pengguna lain. Resource tersebut juga bisa kamu atur dan kelola dengan leluasa.

VPS Murah menawarkan biaya yang lebih mudah daripada dedicated server, meski tingkat keamanannya hampir sama. Akan tetapi performa dari layanan hosting ini lebih rendah daripada dedicated server.

8. Unlimited Hosting

unlimited hosting

Layanan hosting yang satu ini menyediakan bandwith, addon, database, akun email yang unlimited, sehingga kamu bisa menyimpan data dengan leluasa.

Selain itu, pengguna layanan ini akan mendapatkan juga unlimited sistem inodes. Inodes menunjukkan jumlah file yang dapat kamu simpan ke unlimited hosting.

Unlimited hosting termasuk dalam jenis shared hosting. Sehingga performa website kamu dapat terdampak oleh kendala overload akibat pengguna lain.

9. Reseller Hosting

Reseller hosting merupakan layanan yang disediakan oleh suatu penyedia web hosting yang memungkinkan seorang individu maupun pemilik bisnis untuk menjual layanan web hosting.

Sebagaimana reseller dalam bisnis lain, dalam reseller hosting kamu akan menjadi penyelenggara sehingga kamu akan menentukan biaya layanan hosting dan memberikan dukungan untuk klien.

Jadi, kamu bisa membeli resource hosting dari suatu provider hosting kemudian menjualnya.

Biasanya provider hosting akan menangani sisi teknis dari web hosting, termasuk keamanan, update software, dan pemeliharaan. Sedangkan reseller membeli paket hosting besar dari provider lalu membaginya ke paket kecil untuk dijual kembali.

10. Managed Hosting

Seperti namanya, pengelolaan jenis hosting ini dilakukan oleh penyedia layanan. Kamu dapat langsung menggunakan layanan yang tersedia sebab provider menangani semua keperluan administrasi dan pengelolaan hosting.

Penggunaan managed hosting terbilang lebih mudah dan praktis sehingga cocok untuk pemula. Selain itu, harga managed hosting juga lebih murah karena pemakaian server bersama untuk banyak orang.

Cek Konten Lainnya:
3 Alasan Penting Kenapa Kamu Perlu Email Hosting Terbaik Untuk Membangun Branding Bisnis

Namun, pengguna managed hosting memiliki akses yang terbatas dan tidak bisa melakukan pengaturan atau kustomisasi khusus.

11. Unmanaged Hosting

Berkebalikan dari managed hosting, provider pada layanan unmanaged hosting hanya menyediakan server. Dengan kata lain, provider tidak akan melakukan pengelolaan hosting sehingga pengguna harus menguasai teknis server.

Karena mengelola sendiri, pengguna hosting ini lebih leluasa untuk melakukan pengaturan. Kamu juga akan mendapatkan akses dan kontrol penuh pada layanan hosting.

Harga dari unmanaged hosting bervariasi. Jika kamu memiliki pemahaman yang memadai, maka layanan hosting ini bisa jadi pilihan tepat.

Namun, sebaiknya tidak memilih layanan hosting ini apabila kamu masih pemula, Sob. Pasalnya, jika terjadi masalah atau error kamu harus menyelesaikannya sendiri tanpa bantuan dari provider.

12. Email Hosting

email bisnis

Email hosting menyediakan server yang dirancang khusus untuk kebutuhan mengirim dan menerima email.

Layanan hosting ini memungkinkan kamu untuk memiliki email dengan domain sendiri sehingga tampak profesional. Sebagai contoh [email protected].

Tersedia juga berbagai fitur khusus email secara lengkap pada layanan hosting ini. Kamu juga akan mendapatkan keuntungan seperti mampu mengirimkan 100 email per jam dan perlindungan dari spam.

Namun, hosting ini khusus untuk email sehingga kamu tidak bisa menggunakannya untuk hosting web.

Penutup

Itulah beberapa jenis hosting yang perlu kamu ketahui. Pastikan kamu memilih hosting yang tepat agar performa website tetap optimal yang semua kamu bisa dapatkan di Jagoan Hosting. Performa website tentu saja mempengaruhi review dari pengunjung.

Kamu tentunya ingin pengunjung yang datang ke website semakin bertambah, bukan? Oleh karena itu pilih hosting yang mampu meningkatkan performa website dengan baik dalam jangka panjang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like
Ganti Domain Email Kamu Menjadi Custom Domain
Read More
Ganti Domain Email Kamu Menjadi Custom Domain
Ganti domain email, apa perlu? Perlu dong, Sob! Ada beberapa kondisi yang membuat kamu perlu mengganti domain email…
Apa itu VPS WordPress
Read More
Apa Itu VPS WordPress? Ini Bedanya dengan WordPress Hosting
Apa itu VPS WordPress? Sejauh ini, banyak orang yang masih menganggap VPS atau Virtual Private Server WordPress dan…