Pengguna setia Laravel wajib tahu bagaimana cara cek versi Laravel sehingga framework PHP ini dapat berfungsi secara maksimal. Daripada yang lain, Laravel memang sangatlah populer.
Framework PHP ini pertama kali hadir pada Juni 2011 dan telah melakukan pembaruan versi pada 13 Februari 2024. Laravel berada di bawah naungan MIT dan dikembangkan dengan baik oleh Taylor Otwell.
Taylor Otwell mengembangkan Laravel berbasis MVC yang berguna untuk merancang aplikasi web. Pengembangan web memanfaatkan Laravel memberikan banyak kemudahan seperti dari segi waktu yang menjadi lebih cepat.
Fitur yang Terdapat di Laravel
Sebelum sob memahami lebih lanjut bagaimana cara cek versi Laravel, alangkah lebih baiknya jika mengetahui fitur-fiturnya terlebih dahulu.
1. Application Logic
Setiap framework PHP memiliki fitur yang memungkinkan kamu untuk mengontrol dan memakai route. Di dalam Laravel, tugas tersebut tercover pada fitur ini.
2. View Composer
View composer merupakan kode unit logical yang bisa dieksekusi pada saat view sedang berjalan.
3. Bundles
Bundles merupakan salah satu fitur unik yang ada pada Laravel. Fitur ini memungkinkan aplikasi menyediakan sistem pengemasan modular dan tersedia dalam jumlah yang bervariasi.
4. Reverse Routing
Fitur ini mendefinisikan adanya hubungan keterkaitan antara route dengan link.
5. Eloquent ORM
Fitur ini merupakan standar dari PHP lanjutan yang bekerja untuk mengatasi masalah objek database dengan cara menyediakan metode internal pada pola “active record.”
6. IoC Container
Fitur ini mampu menghasilkan objek yang baru dengan cara pembalikan controller.
7. Unit Testing
Merupakan fitur yang berfungsi untuk melakukan pengetesan untuk mencegah atau mendeteksi adanya regresi.
Kelebihan dari Laravel
Mengapa harus menggunakan Laravel padahal masih banyak framework PHP yang lain seperti Yii, Codeigniter, CakePHP atau Symfony. Yuk, ungkap semua kelebihan dan kelemahan Laravel berikut ini:
1. Keamanan
Keamanan merupakan modal utama dan pertama yang harus kamu perhatikan ketika memilih framework PHP. Saat memutuskan untuk menggunakan Laravel, kamu akan menerima aplikasi dengan tingkat security yang tinggi.
Perlindungan yang mencakup pada Laravel antara lain adalah pencegahan injeksi SQL, perlindungan CSRF, otorisasi yang berlangsung senyaman mungkin dan sebagainya.
2. Modularitas
Laravel sejak lama telah pengembang rancang dengan arsitektur modular yang memungkinkan developer untuk memakai komponen yang diinginkannya secara mandiri maupun berkelompok.
Dengan demikian, building aplikasi dapat bekerja secara kompleks. Aplikasi dapat berjalan dengan baik dan cepat.
4. Expressive Syntac
Laravel memiliki satu kelebihan unik yakni mampu menghadirkan sintak yang sederhana, ekspresi juga clean. Semua komponen tersebut memungkinkan developer untuk melakukan coding yang efisien dan mudah cara pemeliharaannya.
5. Developer Experience
Laravel memberikan kemudahan pada setiap developer untuk merasakan pengalaman yang menyenangkan. Bagaimana caranya?
Dengan menghadirkan komunitas yang bersahabat, dokumentasi mendetail serta tools bawaan yang mampu menambah produktivitas kinerja.
Cara Simpel Cek Versi Laravel
Sama seperti tubuh manusia yang mengalami proses regenerasi dari tahun ke tahun, aplikasi pun demikian. Aplikasi yang tidak memperbaharui versi akan mengalami ketertinggalan jauh hingga dapat tersalip oleh kompetitornya.
Penting sekali bagi pengembang framework PHP terutama sekelas Laravel untuk terus berkarya dan melakukan pembaharuan versi. Sebagai pengguna produknya, penting juga bagi kamu untuk mengetahui bagaimana cara cek versi dari Laravel.
Lantas, tahukah kamu jika ada beberapa cara yang bisa dicoba untuk mengecek versi Laravel? Yuk, pelajari semua cara ini dan pilih satu yang menurutmu paling mudah prosedurnya.
1. Cara Cek Versi Laravel di CMD
Ada begitu banyak alternatif cara yang bisa kamu lakukan untuk checking versi Laravel salah satunya menggunakan CMD. Langkah ini sangat sederhana dan bisa kamu gunakan kapan saja.
Pertama-tama, silahkan buka terlebih dahulu perintah CMD (command prompt) di laptop atau personal komputer kamu. Kedua, kamu bisa mengetikkan perintah menggunakan papan keyboard.
php artisan –version
atau
php artisan make:model –version
Cukup pilih salah satu dari kedua perintah tersebut. Secara otomatis, CMD akan bekerja untuk cek versi Laravel milik kamu. Jawabannya akan tertera dalam beberapa saat.
Tidak sulit sama sekali bukan? Kamu tidak harus belajar sejarah Laravel untuk mengetahui bagaimana cara mengecek versi produk tersebut. Bisa selalu melakukannya cukup dengan mengetahui perintah atau kode istimewanya.
2. Cara Mengetahui Versi Laravel
Selain menggunakan cara sebelumnya, kamu juga bisa mengecek versi Laravel dengan melakukan pemeriksaan file composer.json. Langkah ini tak kalah sederhananya dari cara pertama dan patut untuk kamu coba.
Menariknya, cara ini tidak membutuhkan perintah istimewa. Anda hanya perlu masuk ke direktori root proyek Laravel terlebih dahulu. Selanjutnya, bukalah menu composer.json dan temukan require.
Dari sini, kamu bisa menemukan entri Laravel untuk melihat versi Laravel yang telah terinstalasi. Apabila versi Laravel yang kamu gunakan saat ini belum terbaru, sangat dianjurkan untuk melakukan upgrade.
Jika ternyata sudah yang paling baru, maka kamu perlu melakukan pengecekan lebih lanjut untuk mengetahui bagian dalam produknya. Siapa yang tahu apabila pengembang Laravel telah menambahkan fitur yang seru.
3. Cara Mengecek Versi Laravel dengan App Helper
Belakangan ini app helper bermanfaat sangat baik karena dapat membantu pengecekan versi Laravel dengan efisien dan mudah. Contohnya jika kamu sangat menyukai controller.
Berbeda dari cara yang kedua, cek versi Laravel ini membutuhkan input kode istimewa dan unik seperti:
public function index ( ){
$app_version= app ( ) –
>version ( );
return $app_version;
}
Dengan menuliskan perintah tersebut, kamu akan mendapatkan hasil pengecekan versi terakhir dari Laravel yang terinstall.
Cara yang sangat sederhana dan bisa kamu coba sendiri di rumah. Cukup modal kuota internet atau wifi yang kencang saja.
4. Cek Laravel Melalui File Tampilan Blade
Cara terakhir yang bisa kamu coba untuk mengecek versi Laravel adalah melalui cara ini. Perintah yang perlu kamu ingat untuk dimasukkan juga cukup sederhana.
My Project Laravel version is
{{ app ( ) ->version ( ) }}
Sederhana sekali bukan? Kamu bisa mencobanya apabila ingin menghafal kode atau perintah istimewa yang lebih pendek. Atau cukup copy dan paste saja.
Mengetahui versi dari Laravel yang terinstal pada proyek akan membantu kamu untuk menjaga keamanan aplikasi sekaligus kompatibilitas framework PHP. Kamu juga dapat melakukan review dan menilai kualitas produknya.
Pertanyaan sederhana, apakah Laravel masih dapat beroperasi dengan baik? Kamu memiliki jawabannya secara gamblang. Melalui artikel ini, kamu bisa melakukan pengecekan versi dari Laravel kapan saja saat memerlukannya.
Bisa jadi versi yang kamu gunakan saat ini kurang terbaru hingga proyek tidak berjalan sempurna.Selalu cek versi Laravel untuk mendapatkan pengalaman berwarna.
Sama seperti framework PHP lainnya, Laravel kerap kali melakukan pemutakhiran teknologi dan penanaman fitur baru yang membantu developer bekerja dengan nyaman.
Onlinekan Project Laravel di Jagoan Hosting
Onlinekan project Laravelmu dengan mudah menggunakan Hosting Developer Friendly dari Jagoan Hosting. Dengan performa super kencang dan dukungan teknologi terbaru, proyek Laravelmu bakal makin smooth!
Apa aja sih yang bikin Jagoan Hosting beda?
Pertama, gak pake ribet! Cuma beberapa langkah sederhana dan proyek Laravelmu sudah online. Plus, ada 24/7 support yang siap bantu kalau ada masalah.
Dan yang paling seru, Jagoan Hosting punya fitur-fitur canggih yang bikin proyek Laravelmu makin keren. SSL gratis, dan backup otomatis, semuanya lengkap ada di sini!
Jangan biarkan proyek Laravelmu stuck di lokal. Onlinekan sekarang juga dengan Jagoan Hosting!
