Pasti banyak yang bertanya-tanya, sebenarnya apa fungsi hosting? Apakah hosting adalah sesuatu yang sangat penting untuk website? Apakah hosting adalah hal yang wajib dimiliki? Apa fungsi hosting bisa digantikan dengan teknologi lainnya?
Pertanyaan-pertanyaan semacam ini adalah pertanyaan yang umum banget ditanyakan oleh orang-orang. Para Sobat Jagoan Hosting yang berprofesi sebagai freelance di bidang teknologi informasi pasti sering banget mendapatkan pertanyaan semacam ini. Tenang, Sob! Jagoan Hosting juga sering banget lho mendapatkan pertanyaan serupa. Entah oleh pebisnis maupun pemilik website pribadi. Kalau kamu mendapatkan pertanyaan serupa, apa jawaban kamu, Sob? Gimana cara kamu menjelaskan apa fungsi hosting untuk website maupun email? Kalau versi Jagoan Hosting, jawabannya seperti ini:
Menjadi sarana agar data kamu bisa dilihat visitor
Website bisa tampil dan diakses oleh visitor karena memiliki dua hal, domain dan hosting. Domain adalah nama atau alamat website. Contohnya adalah:
“Jagoanhosting.com”
Jagoanhosting.com inilah yang dimaksud dengan domain. Domain bisa kamu buat secara custom dengan berbagai pilihan dengan TLD (top level domain) masing-masing. Bisa menggunakan .com, .co, .id, dan lain sebagainya.
Berikutnya adalah hosting. Walaupun kamu sudah mendaftarkan domain, website kamu nggak akan bisa diakses visitor jika belum ada hosting-nya, Sob. Hosting inilah yang membuat website kamu bisa dilihat visitor. Data-data berupa gambar, tulisan bahkan video hanya bisa kamu simpan dan tampilkan jika kamu menggunakan hosting.
Ruang penyimpanan data
Kebanyakan orang mengenal hosting sebagai ruang penyimpanan. Nggak salah, kok. Fungsi utama hosting memang untuk menyimpan data. Data-data yang ingin kamu tampilkan ke visitor harus diunggah dan disimpan di dalam hosting agar bisa ditampilkan. Karena hosting berfungsi sebagai ruang penyimpanan, maka tentu saja hosting memiliki kapasitas penyimpanan.
Besaran kapasitasnya beragam. Kapasitasnya bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan kamu. Maka dari itu, tersedia banyak pilihan paket hosting murah yang ditawarkan agar bisa menyesuaikan dengan kebutuhan para klien.
Menentukan region website
Benarkah region ditentukan oleh hosting? Ya! Kamu bisa menentukan region website kamu dengan memilih region hosting. Kamu bisa memilih region Indonesia maupun region negara lain. Namun, akan lebih baik kalau region ini kamu sesuaikan dengan tempat bisnis atau tempat tinggal kamu. Region akan berpengaruh pada traffic website kamu.
Membuat website lebih responsif
Apakah kamu pernah membuka website yang sangat lemot hingga membuat kamu merasa emosi? Salah satu alasan mengapa website tidak responsif adalah hosting. Hosting sangat menentukan apakah website kamu bisa merespons dengan cepat atau tidak. Data yang terlalu banyak dan traffic yang tinggi tapi nggak didukung dengan kapasitas hosting yang memadai membuat website menjadi tidak responsif.
Mempermudah optimasi website agar user friendly
Seperti yang sudah dibahas pada poin sebelumnya, masing-masing website memiliki tingkat responsif yang berbeda. Ada yang sangat responsif, ada pula yang nggak responsif. Mana yang lebih baik? Tentu saja semakin responsif akan semakin baik. Nah, poin ini juga berkaitan dengan tolok ukur apakah website kamu tergolong responsif atau tidak.
Website yang nggak responsif biasanya sangat susah untuk diakses, sering mengalami maintenance dan nggak mobile friendly. Ketiga hal ini membuat website kamu nggak user friendly. Apa akibatnya? Visitor kamu akan malas membuka atau bertahan di dalam website. Jika sudah begini, traffic kamu akan menurun secara perlahan. Akhirnya gimana, dong? Ya, akhirnya bisnis kamu akan kehilangan pelanggannya.
Sebagai penyedia layanan hosting terbaik di Indonesia, Jagoan Hosting berusaha memberikan penjelasan terbaik terkait layanan yang kami sediakan. Termasuk pertanyaan-pertanyaan seputar hosting semacam ini. Kalau kamu mendapatkan pertanyaan serupa, kamu bisa mencontoh lima jawaban di atas.