Belajar command line linux bersama peserta didik SMK Telkom Sidoarjo. Kegiatan ini merupakan kolaborasi dengan Jagoan Hosting untuk memberikan pemahaman pada siswa mengenai teori dan praktik teknis agar siswa lebih siap menjadi DevOps Engineer.
Selengkapnya, baca artikel ini, yah!
Tentang Program Skomda Talks
Skomda Talks merupakan program kolaborasi antara SMK Telkom Sidoarjo dengan Jagoan Hosting. Sekolah ini memiliki dua konsentrasi salah satunya Sistem Informasi Jaringan Aplikasi (SIJA) yang memiliki harapan lulus berpotensi sebagai DevOps Engineer.
Dalam kebutuhan industri, Dev – Ops berperan untuk meningkatkan kemampuan pihak untuk menyajikan program secara cepat.
Untuk mempersiapkan kemampuan siswa dalam dunia industri, Jagoan Hosting turut berkontribusi dalam memberikan muatan pembelajaran. Antara lain mengenai Pengantar Budaya DevOps, Penggunaan Sistem Operasi Linux, Menggunakan Version Control System Integrasi Git Hosting Platform, Penerapan Cont. Development / Delivery dan Pemahaman tantangan DevOps.
Materi Pengenalan Dev Ops
DevOps adalah kolaborasi antara tim pengembangan perangkat lunak (Dev) dan tim operasi (Ops) untuk mempercepat proses pengiriman perangkat lunak yang berkualitas tinggi.
Materi ini dibawakan oleh Henry Yudha Purnama, Product Engineer Beon Intermedia.
Calon Dev Ops di kalangan siswa perlu memahami konsep dasar DevOps, seperti CI/CD, dan IaC, serta alat dan metodologi yang umum digunakan. Keterampilan teknis seperti pemrograman, sistem operasi, konfigurasi jaringan, dan database juga penting.
Soft skills seperti komunikasi, inisiatif, belajar mandiri, dan kemampuan bekerja di bawah tekanan juga tidak kalah penting.
Peluang karir di bidang DevOps meliputi DevOps Engineer, SRE, Cloud Engineer, dan Automation Engineer.
Untuk memulai karir di bidang ini, siswa dapat mengikuti kursus dan pelatihan, berpartisipasi dalam proyek open source, membuat portofolio online, dan bergabung dengan komunitas DevOps.
Materi Linux
Mempelajari CLI merupakan langkah penting bagi siswa yang ingin menjelajahi dunia Linux secara mendalam. Dengan menguasai CLI, siswa akan mendapatkan kemampuan dan kontrol yang lebih besar atas sistem mereka, membuka peluang untuk berbagai peran di industri teknologi.
Materi ini dibawakan oleh Syahrul Farhan, System Administrator Jagoan Hosting dan Kana Riskillah, Key Account Specialist Jagoan Hosting.
Dalam materi ini, CLI memungkinkan siswa untuk menjalankan tugas dengan cepat dan efisien melalui perintah teks yang ringkas. CLI menyediakan akses langsung ke berbagai fitur dan pengaturan sistem, memungkinkan siswa untuk mengkonfigurasi dan mengelola Linux dengan presisi.
CLI memberikan kontrol penuh kepada siswa atas sistem mereka, memungkinkan mereka untuk melakukan berbagai operasi yang tidak mudah dilakukan dengan GUI.
Menguasai CLI membuatsiswa siap untuk berbagai peran di industri teknologi yang membutuhkan keahlian Linux, seperti DevOps, administrasi sistem, dan pengembangan perangkat lunak.
Siswa perlu mempelajari cara menavigasi sistem file, membuat dan menghapus direktori, dan mengelola file. Selanjutnya, mempelajari perintah dasar seperti ls, cd, pwd, mkdir, rmdir, cp, mv, rm, dan cat.
Siswa dapat mempelajari perintah yang lebih canggih untuk mengelola pengguna dan grup, mengkonfigurasi jaringan, dan menjalankan skrip.
Ada banyak sumber daya online dan offline yang tersedia untuk membantu siswa mempelajari CLI, seperti tutorial, dokumentasi, dan forum.
Pemahaman command line sangat penting bagi siswa yang ingin mengeksplorasi Linux karena command line adalah antarmuka utama untuk berinteraksi dengan sistem operasi ini.
Command line memberikan akses langsung ke berbagai fungsi dan fitur Linux yang seringkali tidak tersedia melalui antarmuka grafis.
Dengan command line, siswa dapat mengelola file, menjalankan program, dan mengkonfigurasi sistem dengan lebih efisien dan cepat.
Selain itu, pemahaman command line juga membantu siswa memahami struktur dan operasi dasar sistem Linux, memungkinkan mereka untuk lebih memahami bagaimana sistem bekerja dan bagaimana memecahkan masalah yang mungkin muncul.
Keterampilan ini tidak hanya meningkatkan kompetensi teknis, tetapi juga membekali siswa dengan kemampuan problem-solving yang kuat dan pemahaman mendalam tentang sistem operasi, yang sangat berharga dalam berbagai bidang teknologi informasi.
Artikel tersebut merupakan ringkasan belajar command line linux. Ikuti terus event kami.
