Blockchain vs Cryptocurrency – Beberapa tahun terakhir ini, teknologi blockchain telah memperoleh pengakuan yang signifikan karena munculnya cryptocurrency seperti bitcoin. Keamanan teknologi ini yang membuat konsep bitcoin begitu populer.
Lalu, sebenarnya apa saja sih kelebihan dari blockchain dan cryptocurrency? Apakah tidak ada ruginya melakukan investasi cryptocurrency? Yuk, simak penjelasan berikut agar kamu tidak penasaran lagi!
Blockchain vs cryptocurrency, mana yang lebih menguntungkan?
Meski daya tarik dan popularitasnya sempat meledak selama bertahun-tahun, ada banyak orang diluar sana yang tidak terlalu bergantung pada teknologi ini. Mereka menganggap bahwa kerugian dari blockchain lebih berat dibanding keuntungannya. Untuk melihat masalah ini secara rinci, simak kelebihan dan kekurangannya yang signifikan berikut!
Kelebihan blockchain
Meski tergolong teknologi baru, blockchain telah membuktikan keberaniannya. Berikut beberapa keuntungan menggunakan blockchain:
- Minim kemungkinan penipuan. Karena bekerja seperti buku sumber terbuka, setiap transaksi dipublikasikan di domain publik. Para penambang di seluruh dunia terus memantau transaksi untuk menjaga kebaikannya.
- Desentralisasi. Blockchain menggunakan jaringan node terdistribusi untuk menyimpan data blockchain. Sistem ini membuat data sangat tahan terhadap kegagalan teknis dan memastikannya tetap aman.
- Stabilitas. Setelah data bisnis kamu terdaftar ke dalam sistem, hampir tidak mungkin bagi siapapun untuk menghapus atau membalikkannya. Inilah alasan blockchain dianggap sebagai salah satu teknologi paling handal dan efisien.
- Terpercaya. Di sebagian besar sistem pembayarannya, transaksi tidak terjadi antara kedua pihak. Pihak ketiga lebih sering terlibat dalam transaksi ini dan bekerja sebagai perantara.
Kelebihan crptocurrency
Sama halnya dengan blockchai, cryptocurrency juga punya beberapa keunggulan. Apa saja kah itu?
- Kecepatan dan kemudahan. Kriptografi sengaja diciptakan sebagai solusi dari rumitnya transaksi keuangan dan perbankan konvensional. Dengan cryptocurrency, kamu bisa melakukan transaksi dengan mudah dan praktis.
- Keuntungan. Belakangan ini cryptocurrency memang banyak diminati dan ramai sejak populernya bitcoin. Banyak orang tertarik untuk berinvestasi pada Cryptocurrency karena dinilai dapat memberi keuntungan yang besar bagi investornya.
- Keamanan. Nah, selain keuntungan yang besar, investasi pada cryptocurrency dinilai lebih aman karena mata uang digital ini diamankan dengan sistem kriptografi sehingga tidak mudah dipalsukan dan diretas.
- Menghindari pemalsuan uang. Memalsukan uang kertas bukan lagi hal yang baru. Kejahatan seperti carding juga rawan terjadi pada pengguna kartu debit dan kredit. Nah, kriptografi ini dirancang agar tidak mudah diretas oleh orang lain.
Lalu apa saja kekurangan keduanya?
Kalau kamu mau berinvestasi, pertimbangkan juga resiko-resiko yang mungkin terjadi. Berikut ini Jagoan Hosting sudah merangkum beberapa kekurangan dari blockchain maupun cryptocurrency yang bisa jadi bahan pertimbanganmu. Simak sampai tuntas!
Kekurangan blockchain
- 51% serangan. Di antara semua potensi serangan yang paling banyak dibicarakan, serangan 51% adalah salah satu yang paling banyak dibahas. Serangan ini bisa terjadi jika seseorang berhasil mengontrol lebih dari 50% kekuatan hashing jaringan. Jika hal ini terjadi, penyerang akan memiliki kekuatan untuk mengganggu seluruh jaringan dengan mengubah atau mengecualikan perintah transaksi.
- Modifikasi data. Setelah kamu menambah data ke sistem, data tersebut menjadi tidak dapat diubah lagi.
- Privat key. Jika pengguna kehilangan kunci privat, maka akan secara efektif kehilangan uang dan tidak ada cara untuk memperbaikinya.
- Penyimpanan. Kini blockchain tumbuh lebih cepat dibanding ukuran hard drive. Itu berarti, jaringan berisiko kehilangan node jika ukuran buku besar menjadi terlalu besar bagi seseorang untuk mengunduh dan menyimpannya.
Kekurangan cryptocurrency
Dengan berbagai kelebihan yang dimiliki, tentu cryptocurrency memiliki kekurangan juga, seperti berikut:
- Pelanggaran hukum. Ini disebabkan oleh regulasi di beberapa negara yang melarang keberadaannya untuk bertransaksi. Aturan ini juga berlaku di Indonesia. Padahal berinvestasi pada mata uang digital bisa menjadi suatu peluang yang bagus untuk menghasilkan keuntungan yang berlipat.
- Volatilitas tinggi. Nilai mata uang ini bisa tiba-tiba mengalami kenaikan yang drastis, begitupun penurunan nilainya yang juga bisa terjadi kapanpun.
Begitulah kira-kira kelebihan dan kekurangan dari blockchain dan cryptocurrency. Tertarik untuk berinvestasi dimana nih, Sob?
Eits, tunggu dulu! Selain investasi pada blockchain maupun cryptocurrency, kamu bisa juga loh berinvestasi dengan website pribadi yang kamu bangun untuk menambah cuan!
Jika kamu seorang freelancer, website adalah hal penting untuk menunjukkan portofolio. Dengan hosting terbaik dari Jagoan Hosting, kamu dapat memiliki website yang keren dan membuat orang tertarik untuk mengunjungi situsmu!