8 Cara Membuat Katalog Online untuk Tingkatkan Bisnis

cara membuat katalog online

Kini beragam jenis bisnis telah merambah pasar digital dengan menerapkan berbagai strategi pemasaran. Termasuk salah satu hal yang wajib kamu tahu untuk meningkatkan bisnis yaitu cara membuat katalog online.

Pasalnya, melalui katalog pelanggan akan lebih mudah mengakses bisnis kamu. Katalog online juga merupakan cara promosi produk dan layanan yang efektif.

Cara Membuat Katalog Online

cara membuat katalog online

Katalog online adalah suatu platform digital yang isinya memaparkan daftar produk dan layanan dari suatu bisnis.

Dengan adanya katalog online, pelanggan dapat mengecek deskripsi, harga, dan informasi lain terkait produk atau layanan yang mereka butuhkan.

Selain itu, katalog online memungkinkan pencarian yang lebih praktis karena bisa diakses dari mana saja dan kapan saja. Dewasa ini katalog online termasuk item wajib untuk meningkatkan pemasaran.

Yuk, Sob, ikuti langkah-langkah berikut untuk membuat katalog online gratis:

1. Mengenali Target Audiens

Seperti halnya strategi pemasaran melalui media lain, langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah mengenal target audiens.

Tentukan target audiens yang juga merupakan calon pelanggan dari bisnis kamu. Kemudian, pelajari format dan style katalog yang sesuai dengan target audiens kamu.

Selain itu, kamu juga perlu menentukan apa tujuan dari katalog yang hendak kamu buat.

Ada katalog yang bertujuan untuk memperkenalkan produk baru saja. Sementara, ada juga yang memberi info lengkap mengenai produk dan layanan dari suatu bisnis

Dengan mengidentifikasi dua hal tersebut, kamu dapat membuat katalog yang lebih sesuai baik dari segi bahasa, desain, bahkan SEO. Katalog yang sesuai dapat mendorong peningkatan penjualan.

2. Memilih Template Katalog

Langkah kedua dalam cara membuat katalog online adalah memilih template yang bagus.

Cek Konten Lainnya:
Mengenal Google Shopping: Manfaat, Fitur dan Cara Pakainya

Tenang, Sob, ada banyak sekali pilihan katalog profesional yang tersedia di internet dan bisa digunakan secara gratis. Kamu bisa mengunjungi situs seperti Canva, Isuu, Freepik, dan Adobe untuk mencari template katalog online.

Setelah menemukan katalog yang sesuai, lakukan kustomisasi katalog tersebut untuk menyesuaikan dengan kebutuhan bisnis.

Kamu bisa mengubah jenis font, teks, dan menambahkan foto ke dalam katalog. Bahkan, ada juga template yang menyediakan opsi personalisasi desain sehingga kamu bisa mengatur pemilihan warna agar sesuai dengan branding bisnis kamu.

3. Mengumpulkan Konten

Setelah memilih template katalog, kamu dapat melanjutkan dengan mempersiapkan isinya. Konten katalog dapat mencakup foto produk, deskripsi, dan harga.

Kamu juga perlu mempertimbangkan bagaimana cara menyajikan produk agar tampak menarik dalam katalog saat memutuskan hendak menambahkan foto atau deskripsi.

Tentukan juga berapa banyak foto yang ingin kamu tambahkan dan bagaimana penempatannya.

Sebagai inspirasi, kamu bisa menilik contoh katalog online yang sudah ada. Biasanya, untuk katalog produk fashion tidak perlu deskripsi yang panjang dan lebih banyak berisi foto.

Sedangkan katalog untuk aplikasi memerlukan deskripsi secara lengkap dan detail.

Sebelum menuliskan konten katalog, kamu perlu memahami terlebih dahulu fitur, spesifikasi, dan keunggulan produk. Kemudian tonjolkan bagian yang merupakan daya tarik produk saat membuat konten.

4. Menggunakan Visual yang Menarik

Hal berikutnya yang perlu kamu perhatikan dalam cara membuat katalog online yaitu penggunaan visual yang menarik.

Dari sisi pemasaran, elemen visual memiliki peran yang krusial dalam merangsang minat pelanggan untuk membaca deskripsi, bahkan membeli produk. Oleh karena itu, pastikan untuk menghadirkan foto produk secara jelas.

Gunakan konsep yang eye catching untuk membuat audiens terkesan. Contohnya, untuk bisnis fashion, sebaiknya menggunakan foto dengan model pria dan wanita sesuai jenis pakaian alih-alih foto produk saja.

Menampilkan unsur manusia akan membuat gambar tampak lebih hidup. Selain itu, penggunaan visual juga sebaiknya dibarengi desain yang sesuai ciri khas brand.

Untuk menghasilkan visual yang menarik, sebaiknya kamu menggunakan jasa fotografer yang sudah terbukti keterampilannya.

Cek Konten Lainnya:
20+ Contoh Copywriting untuk Landing Page & Website

5. Mempertimbangkan Panjang dan Organisir Konten

Katalog produk idealnya memiliki panjang yang cukup untuk menyampaikan semua informasi yang pelanggan kamu butuhkan, Meski begitu, katalog sebaiknya cukup pendek supaya pelanggan tidak bosan dan kehilangan minat.

Maka dari itu, penting untuk mengenali terlebih dahulu keunggulan dan daya tarik produk.

Selain itu, kamu juga perlu mempertimbangkan penempatan konten, seperti produk apa yang tampil lebih dahulu. Kamu bisa menempatkan produk yang berkaitan dalam bagian yang sama.

Biasanya, katalog mengelompokkan produk dengan kategori untuk membuat konten lebih efektif. Kategori memungkinkan pelanggan untuk dapat menemukan produk yang mereka butuhkan dengan lebih mudah.

6. Mencantumkan Informasi Brand

Ini dia langkah cara membuat website katalog yang tidak boleh kamu lewatkan. Informasi brand wajib untuk tercantum dalam katalog online.

Informasi tersebut meliputi logo, nama brand, informasi kontak, website brand, dan alamat. Menyertakan informasi brand dalam katalog dapat membantu dalam membangun branding, sehingga lebih banyak orang mengenali bisnis kamu.

Bukan itu saja, pelanggan juga akan lebih mudah untuk menghubungi apabila perlu melakukan pembelian atau menyampaikan keluhan.

Biasanya, informasi brand tercantum pada bagian paling bawah katalog online.

7. Menggunakan Aplikasi atau Website Katalog Online

Penggunaan tool produk katalog dapat membantu dalam membuat katalog online yang interaktif. Tool atau aplikasi memungkinkan kamu untuk memusatkan konten produk serta meningkatkan kualitasnya.

Mengutip dari Sales Layer, beberapa bisnis menggunakan CMS (Content Management System) untuk membantu mengorganisir konten,

Namun, penggunaan PIM (Product Information Management) merupakan pilihan software katalog yang lebih ideal untuk bisnis yang tumbuh.

Sistem PIM memungkinkan kamu untuk memantau kualitas konten dengan lebih baik. Selain itu, kamu dapat melakukan otomatisasi perubahan data produk untuk update lintas platform.

Ada banyak aplikasi pembuat katalog online yang memungkinkan kamu untuk membuat katalog dengan mudah, contohnya AnyFlip, Publitas, Flipsnack, dan FlipHTML5.

Selain menyediakan kustomisasi katalog sesuai kebutuhan, aplikasi tersebut juga menyediakan fitur pengunduhan katalog dalam bentuk PDF.

Cek Konten Lainnya:
Tips Bisnis Online: 15 Strategi Teruji WhatsApp Marketing Untuk Meningkatkan Penjualan
bikin web katalog online

Selain pake aplikasi, untuk buat katalog onlin juga sangat mudah dan cepat pake website. Keuntungan jika kamu bikin pake website, tidak hanya katalog yang bisa digunakan tetapi juga bisa buat website toko online kompleks sampai proses order dan pembayaran.

Dapatkan kemudahan buat katalog dengan menggunakan website dimulai dengan pilih Hosting Murah Terbaik yang sangat cocok untuk web toko online.

8. Memperhatikan Lama Penggunaan Katalog

Membuat katalog online profesional memerlukan banyak waktu, tenaga, dan biaya. Maka sebaiknya kamu memastikan bahwa katalog tersebut bisa kamu gunakan dalam jangka waktu yang cukup lama.

Meskipun bentuknya digital, katalog online juga tidak bisa kamu gunakan tanpa batasan waktu.

Pasalnya, bisnis yang terus berkembang akan menghasilkan produk-produk baru setelah beberapa lama. Selain itu, harga produk juga dapat mengalami peningkatan sehingga katalog perlu kamu update.

Sebaiknya kamu menentukan jadwal untuk melakukan update katalog online secara berkala. Sehingga pelanggan dapat mengakses produk dengan informasi yang terbaru.

FAQ

Apa saja isi dari katalog?

Katalog berisi tentang daftar produk atau layanan dari suatu bisnis serta informasi terkait, seperti harga dan deskripsi produk.

Apa manfaat dengan membuat katalog digital?

Katalog online memberikan berbagai manfaat, seperti:

  • Menyediakan akses yang lebih mudah pada pelanggan untuk menjangkau produk dan layanan
  • Memungkinkan pembaruan yang lebih mudah
  • Lebih efisien dari segi waktu dan biaya
  • Memungkinkan kamu untuk mendapatkan informasi mengenai pelanggan dan klien potensial
  • Menjadikan investaris produk dengan lebih menarik secara visual
  • Sebagai promosi yang efektif karena dapat dibagikan dengan mudah ke berbagai media

Berbagai manfaat tersebut membuat semakin banyak pelaku bisnis yang ingin mempelajari cara membuat katalog online. Semoga adanya artikel kali ini, bisa membantu para pelaku bisnis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like
Digitalisasi Perpustakaan
Read More
Digitalisasi Perpustakaan dan Prospeknya di Era Industri 4.0
Digitalisasi Perpustakaan – Sudah setahun lebih terhitung dari Maret 2020, masyarakat Indonesia mulai menyesuaikan segala kegiatan secara online.…
Manfaat Media Sosial untuk Bisnis
Read More
9 Manfaat Media Sosial untuk Bisnis dan Tips Menggunakannya
Selain digunakan sebagai sarana komunikasi, salah satu manfaat sosial media yang lain adalah sebagai alat untuk mengembangkan bisnis.…