Bagi kamu yang belum yakin ingin membuat email untuk urusan pekerjaan yang seperti apa, melihat contoh alamat email mungkin bisa menginspirasi.
Membuat email profesional memang memerlukan banyak pertimbangan. Pasalnya, kamu tidak boleh menamai alamat email dengan asal seperti saat membuat email pribadi.
Terlebih lagi, jika menggunakan alamat email alay seperti [email protected], maka bisa saja email kamu justru diabaikan, Sob. Jika pesan email kamu tidak ingin diabaikan, maka perlu menggunakan alamat email yang lebih profesional.
Mengapa Harus Menggunakan Email Profesional?
Ada banyak layanan gratis untuk membuat email dengan mudah. Tidak jarang, satu orang memiliki beberapa alamat email yang berbeda.
Namun, kamu sebaiknya tidak menggunakan email yang demikian untuk urusan pekerjaan. Terutama, apabila kamu berniat merintis karir sebagai profesional atau sedang memulai suatu bisnis.
Sebaiknya kamu membuat email khusus untuk keperluan pekerjaan dan bisnis. Apalagi, ada banyak alasan mengapa email profesional penting. Berikut beberapa di antaranya:
1. Memberikan Kesan Profesional
Menggunakan alamat email profesional untuk mengirim pesan ke rekan bisnis, klien, dan sebagainya dapat menunjukkan bahwa kamu berkomitmen pada pekerjaan.
Selain itu, email profesional juga berperan untuk membangun citra yang baik dari bisnis yang kamu miliki. Sebaliknya, asal menggunakan nama email keren bisa membuat bisnis kamu memiliki citra buruk.
2. Menjaga Kredibilitas
Nama email yang bagus saja tidak cukup untuk membuat orang langsung percaya pada bisnis kamu. Sedangkan, alamat email profesional menjadi jaminan kredibilitas, sehingga klien maupun rekan bisnis tidak akan meragukan email kamu.
Bayangkan, Sob, jika menggunakan email dengan nama asal keren, bukan cuma berisiko tidak dibaca, bisa jadi email kamu dianggap spam. Akibatnya, keperluan pekerjaan tidak tersampaikan.
3. Membangun Branding
Email profesional akan menggunakan nama brand atau bisnis dalam alamatnya. Contoh alamat email dengan nama bisnis: [email protected].
Nah, adanya nama bisnis tersebut akan ikut membantu dalam membangun branding. Pasalnya, menyertakan nama brand dapat memberikan kesan lebih intimate saat berinteraksi dengan klien atau rekan bisnis.
4. Lebih Aman
Satu lagi alasan perusahaan menggunakan email profesional, yaitu keamanan yang lebih baik.
Kebanyakan akun email bisnis memiliki lapisan keamanan berlipat ganda. Oleh karena itu, email mampu mencegah serangan potensial yang menargetkan informasi terkait bisnis kamu.
Contoh Alamat Email Terbaik untuk Profesional dan Bisnis
Walaupun terdengar sepele, membuat nama untuk alamat email khusus pekerjaan memang cukup tricky. Pasalnya, email tersebut harus singkat dan padat, sekaligus dapat mewakili nama pengirim dan brand.
Mari simak contoh email terbaik berikut ini.
1. Contoh Alamat Email Profesional
Email profesional tidak hanya untuk pemilik bisnis. Pekerja yang merupakan profesional di bidangnya bisa membuat email profesional.
Kamu bisa menggunakan alamat email dengan domain custom, yang mana menyertakan nama bisnis atau perusahaan. Berikut contohnya:
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
2. Contoh Alamat Email Bisnis
Email untuk mewakili bisnis membantu dalam branding, sehingga pembuatan namanya tidak boleh sembarangan.
Kamu bisa menggunakan domain custom untuk membuatnya. Sementara untuk bagian nama, kamu bisa mengisinya dengan nama posisi atau departemen tertentu dalam perusahaan.
Selain itu, kamu juga bisa menuliskan keperluan tertentu sebagai nama dalam alamat email.
Berikut beberapa contohnya:
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected].
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
- [email protected]
Tips Membuat Email Profesional
Masih bingung bagaimana membuat email profesionalmu setelah menyimak contoh email di atas?
Nah, beberapa tips berikut bisa membantu kamu:
1. Konsisten dengan Nama Domain
Apabila kamu ingin alamat email milikmu menunjukkan profesionalisme dari bisnis atau perusahaan tempatmu bekerja, maka pastikan untuk konsisten menggunakan nama brand.
Setiap perusahaan memiliki nama domain tertentu yang bisa digunakan oleh pekerjanya untuk membuat email. Penggunaan email dengan domain perusahaan akan membantu membangun kredibilitas serta meningkatkan brand awareness.
Jika kamu merupakan pemilik bisnis, maka kamu bisa mempertimbangkan memakai custom domain, kamu bisa cek ketersedian nama domainmu di cek domain murah dari Jagoan Hosting.
Terdapat sejumlah provider yang menjual nama custom domain. Nah, kamu bisa membuat custom domain khusus untuk bisnismu.
Berikut contoh email dengan custom domain:
2. Menggunakan Huruf Saja
Sebagian besar alamat email pribadi menggunakan kombinasi huruf dan angka. Sebagai contoh, gabungan antara nama dan tanggal lahir.
Dalam pembuatan email profesional, sebaiknya kamu menghindari hal tersebut. Pasalnya, penggunaan kombinasi huruf dan angka bisa membuat alamat email kamu terkesan tidak profesional.
Hal yang sama berlaku untuk pemakaian simbol. Terlebih lagi, menggunakan simbol dan angka berpotensi terkena filter spam otomatis sehingga email kamu terblokir.
Contoh alamat email dengan nama saja:
3. Sederhana
Alamat email yang sederhana akan memudahkan orang untuk membaca dan mengingatnya. Hal ini sangat penting dalam pembuatan email profesional.
Email yang memorable dapat menguntungkan bagi bisnis kamu. Pasalnya, rekan atau klien bisa lebih mudah untuk menghubungi kamu dari mana saja. Bahkan ketika tidak bisa menggunakan perangkat komunikasi yang biasanya.
Oleh karena itu, kamu perlu memperhatikan penyusunan nama alamat email. Apalagi jika nama kamu sulit untuk diucapkan. Pastikan kamu menggunakan kombinasi yang lebih terdengar simple.
Jika nama lengkap terlalu panjang, maka kamu bisa menuliskan dengan inisial. Sebagai contoh penulisan dengan format: inisial nama depan + nama belakang seperti
Jika nama kamu cukup sulit, maka bisa menuliskan dengan singkatan yang lebih mudah:
- [email protected]
bisa menjadi [email protected] - [email protected]
bisa menjadi [email protected]
4. Menggunakan Tanda Penghubung yang Mudah
Sebagaimana saat membuat email pribadi, sering kali ada orang yang memiliki nama yang sama. Sehingga kamu tidak bisa membuat email dengan nama aslimu.
Kejadian tersebut juga dapat terjadi pada karyawan dalam satu perusahaan, terutama pada perusahaan besar.
Nah, kombinasi dengan tanda penghubung bisa menjadi solusi untuk mengatasinya. Namun, pastikan untuk memilih tanda penghubung yang tidak sulit.
Beberapa tanda penghubung yang memudahkan ketika mengetikkan yaitu titik (.), hyphen (-), dan underscore (_). Selain itu, sebaiknya menggunakan satu atau dua penghubung saja dalam alamat email.
Berikut contoh alamat email dengan tanda penghubung:
5. Mengkombinasikan dengan Posisi
Kamu juga bisa membuat email profesional yang berbeda dengan cara menambahkan posisi atau jabatan dalam perusahaan. Kemudian tambahkan dengan domain khusus perusahaan tempatmu bekerja.
Berikut beberapa contoh alamat email dengan posisi:
Alamat email perusahaan juga dapat menunjukkan departemen atau layanan tertentu. Contohnya:
Nah, email profesional juga bisa kamu miliki meskipun berprofesi sebagai seorang freelancer. Jika memungkinkan, maka kamu juga bisa memilih menggunakan custom domain.
Namun, apabila belum bisa membuatnya, maka kamu membuat email dari provider yang sudah ternama. Namun, ingat untuk tetap membuat nama yang sederhana dan memorable.
Selain itu, hindari penggunaan kombinasi angka karena akan menimbulkan kesan tidak kredibel. Contohnya: [email protected].
Berikut beberapa contoh alamat email profesional yang baik untuk freelancer atau pekerja lepas:
6. Mengkombinasikan dengan Lokasi
Opsi yang satu ini bisa menjadi pilihan andalan jika bisnit kamu berkaitan dengan wilayah tertentu. Atau bisa juga menjadi cara untuk menunjukkan bahwa bisnis kamu merupakan cabang dari perusahaan besar.
Berikut beberapa contoh alamat email perusahaan yang mencantumkan lokasi:
Hal yang Perlu Dihindari Ketika Buat Email Profesional
Dalam pembuatan email profesional terdapat beberapa hal yang harus kamu hindari, meliputi:
1. Menggunakan Nama Panggilan
Saat membuat alamat email untuk pekerjaan, kamu harus memastikan untuk menggunakan nama yang dikenali oleh semua orang. Jangan sampai memakai nama kecil yang rekan kamu tidak pernah tahu.
Sebagai contoh: jika nama kamu Joseph namun memiliki panggilan sebagai jojo, sebaiknya menggunakan [email protected].
2. Menggunakan Format yang Beda dari Rekan
Rekan kerja dan klien akan lebih mudah untuk menemukan alamat email milikmu apabila kamu menggunakan format yang sama dengan rekan dalam satu perusahaan.
Jadi, misalnya karyawan lain menggunakan format “[email protected]” maka sebaiknya kamu juga menggunakan format tersebut.
3. Menggunakan Posisi
Meskipun banyak email profesional mencantumkan posisi mereka dalam perusahaan, penggunaan alamat email yang demikian kurang ideal bagi kamu yang baru merintis karir.
Pasalnya, ada kemungkinan bahwa posisi kamu akan berubah seiring waktu, misalnya karena kenaikan jabatan. Jadi, lebih aman untuk menggunakan nama asli tanpa tambahan jabatan.
Cara Membuat Email Profesional
Jika kamu merupakan pemilik bisnis, maka sebaiknya kamu menggunakan custom domain alih-alih menggunakan provider gratis seperti gmail.
Ikuti langkah-langkah berikut untuk membuat email profesional:
1. Memilih Provider Layanan Email
Pertama-tama, kamu perlu memilih provider layanan email yang hendak kamu gunakan. Untuk harga email profesional yang terjangkau segera cek email bisnis murah dari Jagoan Hosting.
Selain harga murah, bikin email bisnis di Jagoan Hosting juga didukung teknologi paling canggih dan kemudahan dalam penggunannya.
2. Memilih Nama Domain
Selanjutnya, kamu perlu menentukan nama domain untuk email bisnis. Jika perusahaan atau bisnis kamu sudah memiliki website dan nama domain, maka kamu bisa menggunakan nama tersebut sebagai domain email.
Jika belum memilikinya, maka kamu perlu membeli nama domain yang mewakili nama bisnis milikmu di domain murah dari Jagoan Hosting.
3. Menentukan Format Email
Format sederhana untuk alamat email seperti nama lengkap dan nama domain bisa menjadi pilihan tepat bagi bisnis kecil dan menengah.
Namun, untuk bisnis yang berskala lebih besar, maka ada baiknya untuk menggunakan format tertentu. Kamu juga perlu mempertimbangkan perkembangan bisnis dan bertambahkan jumlah departemen dalam organisasi perusahaan.
4. Membuat Alamat Email Generik
Setelah memiliki custom domain khusus untuk bisnis, kamu bisa meningkatkan citra perusahaan dengan membuat sejumlah alamat generik.
Alamat generik dapat membantu menyaring jenis email yang kamu terima dan memungkinkan komunikasi yang lebih efisien. Contoh alamat generik yaitu customer service dan marketing.
FAQ
Apa itu email profesional?
Email profesional adalah alamat email yang mencantumkan nama perusahaan tempat kamu bekerja. Email ini digunakan untuk keperluan pekerjaan.
Untuk membuat alamat email profesional, kamu memerlukan suatu nama domain. Biasanya, nama domain dalam email sama dengan nama domain pada alamat website perusahaan.
Apa manfaat mengirim email bisnis profesional?
Mengirim email dengan alamat email bisnis profesional membantu dalam membangun branding bisnis milikmu. Selain itu, email profesional juga memberikan kesan lebih kredibel dan terpercaya, sehingga meningkatkan citra baik untuk bisnis.
Penutup
Itulah manfaat serta beberapa contoh alamat email untuk profesional dan bisnis. Setelah email profesional jadi, maka kamu bisa langsung menggunakan dan mendapatkan manfaatnya.