Berencana membuat website untuk sekolah? JIka iya, maka pastikan kamu memilih hosting sekolah yang tepat agar websitenya lancar.
Pemilihan hosting untuk sekolah yang tepat, juga mempengaruhi mudah dan tidaknya terakses oleh semua pihak.
Nantinya, jika benar dalam memilih, kamu bisa memastikan website bisa diakses dengan cepat, website selalu ready, dan juga menjamin keamanan data dari setiap pengguna.
Namun, hosting itu dunia yang penuh dengan opsi. Jadi, pemilihan hosting yang sesuai akan menjadi tugas yang cukup merepotkan.
Bingung memilihnya? Simak artikel ini!
Tips Memilih Hosting Sekolah
Dalam memilih hosting untuk website sekolah, maka penting memperhatikan beberapa tips ini:
1. Tentukan Kebutuhan Spesifik dari Sekolah
Pertama, kamu bisa menentukan lebih dulu soal kebutuhan spesifik dari sekolah. Maksudnya seperti jumlah siswa, ukuran sekolah, sampai dengan jenis-jenis kontennya.
Dengan menentukan kebutuhan spesifik ini, kamu bisa tahu seberapa besar sumber daya hosting yang dibutuhkan.
2. Punya Uptime Tinggi
Uptime, juga menjadi faktor penting yang perlu kamu pertimbangkan ketika memilih hosting. Banyak yang tidak mempertimbangkannya. Padahal, uptime menjadi salah satu faktor penting yang wajib kamu perhatikan, Sob.
Pasalnya, uptime ini berkaitan langsung dengan performa website. Uptime merupakan total waktu saat websitemu bisa bekerja normal dan tidak dalam kondisi ‘down’.
Nah, website sekolah dan bahkan semua jenis website membutuhkan uptime yang tinggi. Ada yang menyebut jika skornya harus di atas 99,90% dalam sebulan.
Dengan skor ini, maka website kamu hanya akan offline dan tidak dapat diakses sekitar 10 menit per minggu dan 40 menit kalau dalam hitungan per bulan.
Semakin tinggi skor uptime-nya, maka semakin baik juga hosting yang ada pilih.
3. Pilih Hosting dengan Reputasi Load Time Cepat dan Stabil
Website untuk sekolah seringkali memiliki kebutuhan load time yang stabil dan cepat. Misalnya, untuk kebutuhan ujian dan sejenisnya.
Jika kamu ingin memilih server sekolah, maka pertimbangkan memilih hosting dengan kecepatan yang baik dan juga stabil.
Memilih hosting yang tepat menjadi penting karena amat berpengaruh pada tingkat kecepatan website dalam memuat informasi.
Pasalnya, saat ada yang berkunjung ke websitemu, informasi tersebut akan terkirim ke hard drive yang ada pada penyedia hosting yang kamu pilih.
Nah, cara provider buat mengatur jaringan server, infrastruktur, teknologi, dan semua layanan inilah yang nantinya berpengaruh pada kecepatan situs.
4. Pilih Disk Space/Storage serta Bandwidth Tinggi
Lantaran kebutuhan setiap sekolah jelas berbeda-beda, maka tips pilih hosting sekolah selanjutnya yakni memilih hosting dengan storage atau bandwidth yang cukup tinggi.
Setidaknya, kamu harus memilih yang lebih tinggi dari kebutuhan. Sebelum memilih, maka pastikan dulu storage atau kapasitas penyimpanannya bisa untuk menyimpan seluruh file-file pada website sekolah.
Misalnya, untuk file seperti tulisan, gambar, dokumen, video, dan juga database. Selain storage, kamu pun harus mempertimbangkan penggunaan hosting dengan bandwidth yang tinggi.
Tidak perlu terlalu tinggi juga karena pada umumnya, website sekolah tidak akan membutuhkan bandwidth yang sangat tinggi seperti website e-commerce atau platform untuk streaming.
Jika kamu ingin mendapatkannya, pertimbangkan untuk membuat website sekolah dengan layanan JagoanHosting.
Sudah gratis domain, gratis elementor, dan ada layanan gratis backup harian dengan harga mulai dari Rp25.000 saja per bulan.
5. Punya Banyak Testimoni Positif
Kalau belum yakin dengan pilihan penyedia hosting sekolah, maka coba cek seperti apa testimoni atau ulasan langsung dari para penggunanya.
Tidak ada salahnya membaca review dari pelanggan karena dengan ini, kamu bisa tahu seperti apa kelebihan sekaligus kekurangan provider hosting pilihan.
Hal terpenting ketika kamu membacanya adalah memastikan mereka benar-benar menggunakan layanan hostingnya atau ulasan berdasarkan pengalaman.
Carilah yang punya banyak pelanggan dengan ulasan atau review positif karena ini akan mempengaruhi seberapa baik provider hosting yang kamu pilih.
Cara tahu review hosting sekolah dari provider tertentu bagaimana? Gampang, tinggal coba ketik di Google keyword ‘Review JagoanHosting).
Nantinya, akan banyak laman yang menampilkan cerita atau pengalaman positif pengguna yang telah memilih provider terkait.
6. Layanan Pelanggan 24/7
Kalau cara hosting web sekolah itu bisa mudah kamu lakukan, biasanya kemudahan tersebut hadir karena provider yang kamu pilih bisa menyediakan layanan pelanggan 24/7.
Layanan atau support pelanggan selama 24/7 ini sudah jadi bare minimum dari setiap penyedia hosting.
Kalau masih sering libur, tentu akan jadi merepotkan karena kamu harus menunggu respon mereka lebih lama.
Apa fungsinya? Jadi, saat hosting atau website mengalami masalah misalnya, maka ada pihak yang akan membantumu untuk mengatasinya. Siapa pihak tersebut? Sudah tentu provider hosting yang kamu pilih.
7. Pilih yang Menjamin Keamanan Data
Website sekolah, sangat mungkin menyimpan berbagai data sensitif dari siswa, orang tua, dan bahkan guru-guru yang ada di sekolah.
Selain itu, ada juga data seperti informasi pribadi, nilai, sampai dengan dokumen pendaftaran.
Jika kamu ingin memilih hosting sekolah, maka pastikan ada jaminan keamanan data dalam website.
Pilih yang bisa memberi fitur keamanan seperti perlindungan DDoS, backup data rutin, dan juga firewall.
Kamu bisa pilih JagoanHosting untuk dapat fitur keamanan yang bikin semua data dan informasi pribadi dalam website sekolah secure, Sob!
8. Pilih Hosting yang Cocok untuk Ujian Online
Sekarang, hampir semua aktivitas bisa dilakukan secara daring atau online, termasuk juga ujian sekolah.
Jika kamu ingin memilih hosting, jangan hanya mempertimbangkan biaya hosting sekolah. Tapi, sebaiknya pertimbangkan juga apakah hosting pilihanmu cocok dan bisa lancar untuk ujian.
Biasanya, hosting yang cocok buat kebutuhan ini adalah yang punya kapasitas server lega, memori yang besar, punya server yang anti-down, dan paling penting sudah terbukti dipilih oleh banyak instansi pendidikan/sekolah.
Kalau kamu mau hosting dengan spesifikasi tersebut, JagoanHosting adalah pilihan terbaik. Sampai sekarang, sudah ada lebih dari 1.400 sekolah yang telah mempercayakan ujian online pada JagoanHosting.
Biaya Hosting dan Domain untuk Sekolah
Sekarang, mari bahas soal biaya. Untuk kebutuhan sekolah, kamu membutuhkan server yang punya uptime tinggi, kapasitas besar, dan juga bisa memberikan kecepatan yang stabil.
JagoanHosting bisa jadi opsi paling sempurna untuk itu. Kalau soal biaya hosting dan domain, kamu sudah bisa pakai layanan mulai dari Rp25 ribuan saja.
Butuh untuk kebutuhan ujian online? Bisa pertimbangkan Paket Hosting untuk Ujian Online yang terdesain khusus buat kebutuhan website sekolahmu agar lebih stabil dan fleksibel. Biayanya hanya Rp1,5 juta untuk storage 150GB.
Selain itu, bisa untuk lebih dari 500 peserta dan full support 24/7 selama masa ujian berlangsung.
FAQ
Apa tipe hosting paling tepat untuk website sekolah?
Dari berbagai rekomendasi, sebaiknya memilih dedicated hosting jika anggaran cukup besar.
Apa saja yang perlu diperhatikan ketika membeli hosting?
Bisa pertimbangkan keamanan, kecepatan, layanan, uptime tinggi, dan skalabilitas hosting.
Bagaimana memilih hosting terbaik?
Biar tidak repot, langsung saja pilih JagoanHosting dengan beragam keunggulan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhanmu.
