Berbicara mengenai jaringan komputer, kita pasti akan mengenal istilah yang bernama node. Sudah tahukah kamu apa yang dimaksud dengan node? Node adalah titik-titik penghubung antara satu perangkat dengan perangkat lainnya.
Sebenarnya, definisi node sendiri bisa berbeda-beda, tergantung dari jaringan dan lapisan protokolnya. Namun, kali ini Jagoan Hosting akan fokus membahas pengertian node pada jaringan komputer, contohnya hingga fungsi node. Yuk simak bareng-bareng!
Apa itu Node?
Diambil dari bahasa latin, yakni nodus (simpul), pengertian node adalah bagian dari jaringan fisik dalam sistem komputer yang berfungsi sebagai saluran komunikasi karena menghubungkan satu perangkat ke perangkat lainnya dalam pendistribusian data atau informasi.
Kalau masih bingung dengan apa yang dimaksud dengan node, gambaran sederhananya yaitu ibaratkan node adalah titik yang tersebar di sebuah ruangan. Nah, titik-titik tersebut terhubung satu sama lain menggunakan garis dan akhirnya membentuk pola tertentu.
Namun, penerapan garis tersebut tidak dapat dilaksanakan tanpa adanya titik-titik yang tersebar, maka tidak heran jika node mempunyai peranan penting dalam kinerja sebuah teknologi. Tanpa adanya node, fondasi dari sebuah jaringan komputer tidak akan mampu bekerja secara optimal dalam mengirimkan data dan informasi secara digital.
Jenis Node
Dalam sebuah sistem, ada beberapa jenis node yang wajib kamu pahami. Setiap jenis node saling terkait satu sama lain demi mengoptimalkan kinerja jaringan. Berikut ini penjelasannya.
- Forest adalah kumpulan dari rangkaian node yang membentuk layaknya sebuah pohon.
- Tree yaitu data-data node yang terstruktur dan diawali dari root node.
- Root Node adalah bagian inti dari node karena semuanya berawal dari sini.
- Degree merupakan banyaknya anak yang dimiliki node.
- Edge yaitu koneksi yang saling menghubungkan node.
- Child Node adalah node yang terhubung dengan node lainnya dan garisnya memanjang.
- Parent Node adalah node yang memiliki node lain dengan bentuk memanjang.
- Scrolling Node adalah rangkaian node terhubung pada node induk serupa.
Contoh Node
Meskipun terlihat sederhana, node adalah bagian yang mempunyai peranan penting karena turut berpartisipasi dalam berjalannya sebuah koneksi antar jaringan komputer. Tanpa adanya node, rasanya tidak mungkin pengiriman berbagai macam data secara digital bisa terdistribusi secara lancar.
Supaya pemahaman kamu lebih mendalam mengenai node, berikut ini terdapat beberapa contoh node dalam sebuah sistem jaringan komputer.
Local Node
Saat menggunakan local node, tidak semua perangkat (yang dianggap sebagai sebuah titik atau node) terkoneksi dengan internet. Misalnya saja, di rumah kamu terdapat beberapa perangkat seperti speaker untuk mengeluarkan suara dan printer sebagai media pencetakan data dari soft-copy.
Baik printer maupun speaker sebenarnya terhubung dengan komputer yang kamu gunakan. Namun, keduanya tidak selalu terhubung ke internet dan tetap bisa beroperasi dengan baik asalkan jangkauan antar keduanya masih dekat dengan komputer.
2. Personal Node
Sama seperti namanya, personal node adalah node yang memprioritaskan titik node milik pribadi. Bisa diilustrasikan ketika kamu memanfaatkan Bluetooth untuk melakukan transfer data ke perangkat lain, misalnya transfer daftar lagu favorit dari smartphone ke personal computer (dari satu node ke node lainnya).
Tentunya saat menggunakan jaringan Bluetooth, kamu mempunyai batasan dari segi jangkauan dan akses data, sehingga hanya perangkat terdekat dan telah diverifikasi secara pribadi oleh kamu sajalah yang dapat melanjutkan proses pengiriman lagu tersebut.
3. Virtual Host
Contoh node selanjutnya adalah virtual host. Node tidak hanya berlaku untuk perangkat keras saja, lho. Bahkan, node pun bisa berbentuk virtual dan fungsinya tidak jauh berbeda dibandingkan dengan beberapa node lainnya, misalnya saja seperti personal komputer maupun laptop.
Salah satu contohnya adalah virtual host. Sebagai gambaran sederhananya, pada sebuah sistem di internet terdapat satu mesin inti (physical machine) yang mempunyai deretan virtual host dan berperan sebagai sebuah server.
Nantinya, server tersebut dapat dijadikan sebagai network address atau sebagai cloud object storage untuk penyimpanan data dengan jumlah besar. Tentunya server seperti ini sangat dibutuhkan karena dari segi efisiensi biaya dan keamanannya juga lebih baik.
Hal tersebut lah yang mendorong Jagoan Hosting untuk menyediakan layanan server terbaik melalui VPS X. Terlebih lagi layanan VPS X telah dibekali dengan teknologi hardware dan sudah melalui tahapan optimasi dari berbagai macam benchmark, sehingga performanya pun tidak perlu diragukan lagi.
Untuk kamu yang bekerja sebagai developer maupun IT Support, layanan VPS X terbagi menjadi dua jenis, yakni VPS OpenVZ untuk kebutuhan memiliki virtual server yang hanya digunakan dan dimanfaatkan keseluruhan resource-nya oleh satu pengguna saja. Selain itu ada VPS KVM (Kernel Based Virtual Machine) untuk meningkatkan kebebasan dalam mengelola resource server yang dibutuhkan.
4. Servers
Terakhir, contoh node adalah servers. Masih terhubung dengan poin sebelumnya, salah satu node secara virtual adalah servers. Server berfungsi sebagai penyedia server web dan situs-situs yang membutuhkan media penyimpanan data, seperti gambar, audio, maupun dokumen-dokumen lainnya.
Tentunya server tersebut dapat terhubung ke berbagai macam situs atau digunakan secara pribadi (private), dan di sinilah proses kerja node (dari server menuju situs) bekerja.
Variasi Jaringan Node
Node ternyata mempunyai banyak variasi berdasarkan jaringannya. Misalnya saja node jaringan komputer. Pengertian node pada jaringan komputer adalah segala peralatan komunikasi yang mendukung pengiriman data berjalan dengan baik.
Misalnya saja pada node jaringan komputer terdapat DTE (Data Terminating Equipment) yang mencakup printer dan speaker, lalu disusul DCE (Data Circuit Equipment) seperti modem, bridge, dan hub, serta computer host yang mencakup router dan server.
Selanjutnya ada juga variasi jaringan node pada komunikasi. Node jaringan komunikasi pada seluler dapat berupa SGSN (Serving GPRS Support Node) atau Gateway GPRS Support Node. Sedangkan di jaringan telepon yang bersifat tetap, node dihasilkan dari komputer dan menyediakan concentrator terpencil.
Fungsi Node
Utamanya, fungsi node adalah mengirimkan data dan informasi dengan memanfaatkan media titik-titik yang terhubung dalam satu jaringan serupa. Meskipun status node di sebuah jaringan dianggap sama, akan tetapi ada beberapa node yang fungsinya sedikit dibedakan, baik dari segi performa penyimpanan ataupun penyalur data dan informasi ke titik lainnya.
Misalnya, ada titik node yang diberikan nomor dari 1-10, bisa saja titik node nomor 5 dan 6 tidak mampu menyalurkan informasi yang diberikan dari titik nomor 4, sehingga jalurnya dialihkan langsung ke titik nomor 7. Sedangkan titik node nomor 2 tidak dapat menyimpan data dan informasi dari titik nomor 1 secara utuh, sehingga langsung didistribusikan ke titik nomor 3.
Meskipun skema dari pendistribusian data dan informasi melalui node terlihat mudah, akan tetapi setiap titik yang tersebar tentunya membutuhkan protokol persetujuan dalam bentuk kode-kode khusus. Jika data dan informasi tersebut memenuhi syarat dan tervalidasi dari sistem komputer, maka hal tersebut dapat dilanjutkan ke node berikutnya.
Kesimpulan
Nah, itu tadi informasi seputar pengertian node pada jaringan komputer. Sampai sini, kalian pasti sudah paham kan apa itu node? Yup, node adalah titik-titik yang menghubungkan beberapa perangkat di suatu jaringan komputer, bisa dibilang node adalah fondasi dari sebuah teknologi.