Berbicara tentang media penyimpanan komputer, nama SSD mungkin yang pertama kali muncul di pikiran. Penyimpanan berbasis flash memory ini sudah semakin banyak digunakan dan salah satu jenis yang saat ini populer adalah SSD NVME. Penyimpanan ini menawarkan kecepatan luar biasa yang dinilai jauh lebih unggul.
Kecepatan SSD NVME inilah yang menjadi keunggulan dari jenis SSD sebelumnya, seperti SATA. Singkatnya, SSD NVME adalah sebuah teknologi interface logical baru yang dikembangkan dari standar AHCI pada banyak versi SSD sebelumnya. Namun, pada faktanya masih banyak yang kurang mengenali keunggulan penyimpanan ini. Daripada penasaran, langsung simak pembahasannya di artikel ini ya, Sob!
Apa itu SSD NVME?
SSD NVME adalah akronim dari Solid State Drive Non – Volatile Memory Express. Dari segi fungsinya, SSD NVME adalah sebuah teknologi baru dalam dunia penyimpanan komputer yang menggunakan utilitas PCIe 3.0 layaknya sebuah kartu grafis. Teknologi ini merupakan pengembangan dari Standar AHCI yang umum digunakan oleh SSD sebelumnya. Tidak heran jika performa NVME tentu lebih unggul dari pada SSD versi sebelumnya, seperti SATA.
Istilah NVME sendiri mulai banyak muncul di tahun 2016 dimana pengembangannya diusung oleh lebih dari 80 perusahaan dari berbagai sektor industri. Hal ini tentu tidak lain untuk menciptakan sistem penyajian dan pengolahan data yang cepat. Lantas, bagaimana NVME dapat melakukan transfer data dengan cepat?
Protokol pada NVME menggunakan konsep sistem penyimpanan flash melalui bus PCI Express (PCIe). Hal ini memungkinkan jenis SSD ini untuk menampung banyak antrian atau perintah paralel dengan lebih cepat daripada hard disk pada umumnya yang terbatas pada perintah tunggal saja. Serangkaian proses tersebut memberikan pengguna sebuah pengalaman menakjubkan dengan latensi rendah dan bandwidth tinggi.
Hal tersebut menjadi mungkin bagi NVME karena spesifikasinya dirancang untuk mengambil keuntungan dari memori yang tidak mudah menguap dan aman di hampir semua jenis lingkungan komputasi. Keunggulan inilah yang membuat NVME dinilai layak sebagai solusi masa depan.
Baca juga: Apa itu Latency? Pengertian, Penyebab, dan Cara Menghitungnya
Perbedaan SSD NVME dan SATA
Tingginya beban pekerjaan dan jumlah antrian perintah merupakan beberapa hal yang menyebabkan performa sebuah media penyimpanan komputer menurun. Hal inilah yang memulai diciptakannya NVME sebagai terobosan baru yang mampu memberikan keunggulan optimal pada pengguna.
Di sisi lain, SATA adalah teknologi penyimpanan yang masih belum bisa memberikan kecepatan optimal dalam proses transfer data, seperti pada NVME. Teknologi SATA memang pernah menjadi yang tercepat sampai pada akhirnya fiturnya tidak diunggulkan lagi. Kecepatan inilah yang menjadi perbedaan SSD NVME dan SATA.
Pemanfaat socket PCIe pada NVME membuat penyimpanan ini mampu melakukan transfer data maksimal. Kecepatan SSD NVME adalah 5x lebih cepat jika dibandingkan dengan SSD SATA dan 25x lebih unggul daripada HDD. Kecepatan SSD NVME ini tentu memberikan perubahan yang signifikan bagi pengguna untuk merasakan transfer data maksimal.
Jika dibandingkan dari sisi harga, SSD SATA masih terbilang terjangkau dengan kisaran harga Rp300.000 untuk kapasitas 120 GB. Sedangkan, harga SSD NVME termasuk dalam golongan menengah keatas, mulai dari Rp600.000 untuk kapasitas 120 GB.
Keunggulan SSD NVME
SSD NVME memiliki sejumlah keunggulan yang signifikan jika dibandingkan dengan jenis SSD sebelumnya. Berikut penjelasannya:
Kecepatan transfer data maksimal
Pengembangan NVME didasarkan pada keterbatasan dari teknologi yang sudah ada sebelumnya. Hal tersebut memungkinkan NVME untuk melakukan transfer data yang sangat cepat jika dibandingkan dengan SSD pada umumnya.
Kemampuan memproses lebih banyak perintah (command)
Perbedaan kemampuan dalam memproses antrean menjadi keunggulan kedua dari NVME. Performa ini dapat dilihat dari perbandingan SSD yang menggunakan teknologi NVME dan yang masih menggunakan standar AHCI.
Dari tabel di atas dapat dikatakan bahwa dalam 1 antrean SSD biasa hanya mampu menampung sejumlah 32 perintah dalam 1 antrian. Sedangkan, NVMe, mampu membuat 64 ribu antrean dimana didalamnya terdapat 64 ribu perintah per antreannya.
Manajemen antrean baik
Besarnya jumlah antrean tanpa adanya manajemen yang baik tentu juga mempengaruhi kinerja SSD secara signifikan. Namun, berkat manajemen antrian yang baik, NVMe mampu mengerjakan antrean data sebanyak itu dengan sangat baik. Bahkan, NVMe mampu menerima beberapa perintah lebih dari satu inti prosesor dan memprioritaskan permintaan.
Serial bus yang lebih cepat
Teknologi pada NVME menggunakan utilitas PCIe 3.0 layaknya sebuah kartu grafis. Hal ini memungkinkan SSD NVME untuk memiliki kecepatan yang jauh lebih tinggi dari SSD biasa.
Itu dia penjelasan mengenai apa itu SSD NVME dan sejumlah keunggulannya. Teknologi ini sangat cocok menjadi opsi untuk media penyimpanan saat ini karena kecepatan transfer data yang tinggi dan manajemen antrian yang baik. Jadi, tunggu apa lagi, Sob? Segera beralih ke SSD NVME, yuk!
Baca juga: 5 Alasan Kenapa Kamu Harus Ganti HDD Laptopmu dengan SSD Sekarang!