Yuk Lebih Dekat dengan PHP Web Framework Laravel

Laravel merupakan salah satu Web Framework PHP yang bersifat gratis dan open-source. Banyak digunakan programmer sebagai bahasa pemrograman yang mudah. Diciptakan oleh Taylor Otwell dengan tujuan memudahkan para developer dalam membangun website. Salah satu bukti bahwa Laravel memang mudah dapat dilihat dari arsitektur Laravel yang menggunakan arsitektur Model-View-Controller (MVC). Selain itu Laravel sendiri telah bertahan lebih dari 6 tahun mulai Juni 2011 dengan Laravel 1, hingga Laravel 5.4 yang dirilis pada Januari 2017.

Pada Maret 2015, Laravel mendapatkan penghargaan sebagai salah satu Framework PHP yang populer (https://www.sitepoint.com/best-php-framework-2015-sitepoint-survey-results/), bersama dengan Framework lain seperti Symfony, CodeIgniter, Yii2, dll. Penghargaan tersebut tak lepas dari beberapa fitur yang disediakan oleh Laravel sebagai berikut :

  • Bundles, menyediakan sistem package yang bersifat modular yang sudah dirilis sejak Laravel 3. Ditambah dengan penggunaan Composer pada Laravel 4, semakin memudahkan dalam menambahkan modul – modul lain ke dalam Laravel sesuai package yang tersedia pada repository Packagist.
  • Eloquent ORM (object-relational mapping), merupakan implementasi active record pattern pada PHP. Dimana Eloquent ORM menyediakan table sebagai class dan objek sebagai baris record dari table tsb.
  • Query Builder, tersedia sejak Laravel 4, menyediakan fitur untuk terhubung secara langsung kepada database dan menjadi cara alternatif dari Eloquent ORM. Alih alih menuliskan Query SQL secara langsung, Query Builder menyediakan class dan method yang dapat membentuk query secara program. Selain itu, Query Builder juga menyediakan fitur cache pada hasil dari eksekusi query.
  • Blade Templating, menggabungkan beberapa template dan data variable ke dalam sebuah tampilan yang juga disimpan pada cache milik Laravel. Template juga dapat menjalankan fungsi PHP seperti loop, conditional, dsb.
  • Migrations, menyediakan sistem kontrol terhadap Database Schema, sehingga memungkinkan untuk melakukan perubahan dalam aplikasi ketika perubahan tsb membutuhkan pengaturan baru disisi database.
Cek Konten Lainnya:
25+ Website Belajar Coding Gratis, Bayar & Bersertifikat

Nah, jika Anda menjadi seorang programmer, bahasa pemrograman mana yang akan Anda pilih? Bahasa pemrograman apapun yang Anda gunakan, yang terpenting juga adalah server yang menampung website Anda. Hosting Terbaik Indonesia adalah pilihan yang terbaik yang dapat Anda gunakan. Selain murah, namun kualitas yang ditawarkan tidak murahan. Bisa Anda buktikan di Jagoanhosting.com. 

1 comment
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like
membuat google map di website
Read More
Cara Membuat Google Map di Website & Blog Paling Mudah
Selain menunjukkan lokasi tertentu, Google Map punya manfaat yang besar, salah satunya untuk website. Tidak heran kalau kemudian…
CI CD
Read More
CI/CD: Arti, Manfaat, Konsep dan Penerapannya
CI CD atau Continuous Integration/Continuous Delivery adalah sebuah istilah yang mungkin hanya diketahui oleh para ahli coding saja.…