Memiliki website untuk kegiatan bisnis tentu membutuhkan kondisi yang prima. Bukan hanya dari segi management website, mulai dari tampilan sampai dengan fitur yang melengkapi kebutuhan pelanggan. Tapi juga dari sisi kecepatan akses website yang tentunya akan berpengaruh pada peningkatan visitor sampai dengan konversi penjualan produk dari website.
Kenapa takut jika website lambat?
Menurut laporan yang dilakukan oleh Microsoft Bing, saat website melambat selama 2 detik saja, maka secara otomatis hal ini mengurangi tingkat kepuasan pengguna sebesar 3,8%. Bahkan 4,3% dari pengguna akan kehilangan pendapatan atau keuntungan dari penjualan mereka dan klik yang hilang mencapai 4,3%.
Saat website toko online kamu melambat, itu artinya kesempatan untuk masuk ke halaman pertama Google akan berkurang. Bahkan setelah kamu mengoptimasi website dengan teknik SEO sekalipun.
Hal ini menjadi kebutuhan yang wajib dipenuhi oleh setiap pemilik bisnis online yang menggunakan website, terlebih mereka yang memanfaatkan WordPress sebagai platformnya. Website WordPress memberikan banyak kemudahan bagi penggunanya, terlebih pula untuk meningkatkan kecepatan akses bagi mereka yang menggunakannya untuk website toko online.
Beberapa di bawah ini menjadi tips yang bisa digunakan untuk mempercepat akses WordPress untuk website toko online.
1. Pilihlah layanan web hosting yang mendukung website WordPressmu
Salah satu yang paling penting dari upaya meningkatkan kecepatan akses website toko online kita adalah dengan memilih layanan web hosting khusus WordPress. Ya, benar saja hosting menjadi bagian terpenting dari berjalannya sebuah website, terutama untuk website toko online.
Banyak hal yang harus dipertimbangkan saat memilih hosting untuk WordPress. Bukan hanya yang menawarkan space yang besar untuk database website toko online kita. Tapi juga memberikan kemudahan untuk memanage website mulai dari update versi, tema sampai plugin.
Selain itu, Hosting untuk WordPress juga bisa digunakan untuk mereka yang ingin mempercepat akses websitenya. Tentu saja ini akan lebih optimal jika dimanfaatkan oleh para pemilik website toko online yang menggunakan WordPress.
2. Mulailah dengan memilih tema yang sesuai dengan kebutuhan
Memilih tema untuk website toko online juga harus dipertimbangkan. Sebab, salah-salah bukannya memberikan kemudahan kepada pengunjung dan pelanggan, tapi kita justru menyulitkan mereka. Karena akses website yang lemot.
3. Gunakan plugin yang efektif
Selain tema, plugin juga harus seefektif mungkin. Mungkin kita ingin website dengan fitur yang selengkap-lengkapnya. Tapi apakah plugin tersebut memudahkan atau justru menyusahkan pengguna website. Seperti halnya plugin Cache yang direkomendasikan banyak pengguna website WordPress, yaitu W3 Total Cache. Selain mudah diinstal, plugin ini juga efektif mengurangi beban saat akses website.
4. Manfaatkan CDN untuk meningkatkan performa
Hampir semua blog ternama dan website toko online dengan kunjungan besar dan konversi pembelian yang luar biasa, menggunakan CDN.
Pada dasarnya, jaringan pengiriman CDN akan mengambil semua konten statis yang dimiliki oleh website kita(CSS, Javascript, Gambar, dll) dan memungkinkan pengujung untuk mendowloadnya secepat mungkin, untuk kemudian ditampilkan di server terdekat dari hosting kita.
5. Mengoptimasi gambar
Salah satu yang membuat website kita menjadi lambat diakses adalah konten visual yang sangat besar. Ada baiknya kita mengoptimasikan terlebih dulu konten gambar yang akan ditampilkan di website kita. Ada banyak tools yang bisa digunakan untuk mengoptimasi gambar sebelum diupload di website, salah satunya seperti Smush.it. Ada pula plugin yang memang diciptakan untuk mengoptimasi gambar di WordPress, yaitu WP SmushIt.
6. Optimalkan konten website yang akan ditampilkan
Ada juga dengan mengoptimalkan konten untuk membuat website kita menjadi lebih ringan dan cepat saat diakses. Ada banyak cara yang bisa dilakukan, mulai dari:
- Menampilkan kutipan, bukan postingan penuh
- Mengurangi jumlah postingan di halaman
- Menghapus widget yang tidak digunakan
- Menghilangkan plugin dan widget yang tidak dibutuhkan
- Menetapkan minimal pembaca bukan minimal penggunaan widget
Ini bukan hanya membantu menciptakan halaman website yang indah, tapi juga meringankan beban kerja dari website kamu, sehingga website akan lebih cepat diakses.
7. Mengoptimasi database WordPress
Ada banyak kata “mengoptimalkan” dari segi konten, tapi ada baiknya kita pun memperhatikan bagaimana database kita dapat dioptimalkan. Selain menggunakan plugin seperti WP Optimize, kita juga bisa memanfaatkan WordPress Hosting untuk mengoptimalkan penggunaan database di WordPress.
8. Nonaktifkan hotlink dan leeching konten
Hotlinking adalah bentuk pencurian bandwidth. Hotlinking bekerja ketika website lain langsung menuju ke gambar di website kamu di artikel mereka sehingga beban server semakin tinggi. Hal ini akan bertambah, ketika banyak oang yang juga menuju ke website kamu. Kamu bisa menempatkan kode berikut di file .htaccess root:
RewriteEngine on RewriteCond% {HTTP_REFERER}! ^
nbsp; RewriteCond% {HTTP_REFERER}! ^ http (s)?: // (www \.)? sparringmind.com [NC] RewriteCond% { HTTP_REFERER}! ^ Http (s)?: // (www \.)? Google.com [NC] RewriteCond% {HTTP_REFERER}! ^ Http (s)?: // (www \.)? Feeds2.feedburner.com / sparringmind [NC] RewriteRule \. (jpg | jpeg | png | gif) $ - [NC, F, L]
9. Tambahkan header expires
Header expires adalah cara yang digunakan untuk menentukan waktu yang cukup lama untuk browser klien, dimana mereka tidak perlu mengambil konten statis di website kita, seperti CSS< Javascript, gambar, dll).
Dengan cara ini dapat mengurangi waktu dalam meload konten yang biasa dijalankan oleh pengguna biasa.
Kita perlu menambahkan kode berikut di file .htaccess root:
ExpiresActive On ExpiresByType image / gif A2592000 ExpiresByType image / png A2592000 ExpiresByType image / jpg A2592000 ExpiresByType image / jpeg A2592000
Angka yang tercantum adalah hitungan detik selama 1 bulan, angka ini bisa disesuaikan dengan keinginan kita sebagai pemilik websit.
10. Gunakan CLoudFlare
Ini mirip dengan CDN yang sudah dijelaskan di atas. Cloudflare bersama dengan plugin W3 Total Cache adalah kombinasi yang benar-benar pas(keduanya saling terintegrasi) yang akan sangat pas digunakan untuk meningkatkan kecepatan tapi juga keamanan website.
Nah, beberapa tips di atas bisa mulai diterapkan. Tapi tidak pula menutup kemungkinan untuk menggunakan cara yang kamu tahu sebelumnya dari sumber lain. Sebab, kita juga membutuhkan A/B test untuk memastikan trik yang mana yang bukan hanya mempercepat tapi juga meningkatkan keamanan website.
Nah, kamu yang gak mau repot dengan manage hosting WordPress, pun bisa mulai menggunakan Hosting Indonesia yang disediakan oleh Jagoan Hosting. Memberikan banyak kelebihan, yang pasti WordPress Hosting ini memudahkan penggunanya untuk menggunakan WordPress sebagai media bisnis online.