Hai Sob! Ketemu lagi di Tutorial Jagoan Hosting Indonesia. Kali ini kita akan membahas tentang Tutorial Install template, module, plugin, component, language pada joomla .
Kenapa Harus Install Template Joomla ?
Joomla! adalah sebuah pembangun situs web yang populer. Apa yang harus kamu lakukan jika kamu tidak menyukai tampilan umum situs ini? Di sinilah fungsi dari templat khusus (custom). Kamu dapat menemukan banyak templat khusus gratis di internet, atau bahkan membuatnya sendiri jika kamu menguasai PHP dan CSS. Satu atau dua templat baru yang telah kamu dapatkan dapat diinstal hanya dalam beberapa menit.
Berikut ini merupakan cara install component di Joomla :
STEP 1 : Masuk pada joomla.
STEP 2 : Setelah itu klik extensions lalu klik manage.
STEP 3 : Lalu pilih component yang kamu install contohnya com_flippingbook_3.1.0.zip
STEP 4 : Setelah itu klik upload & install.
STEP 5 : Tiba-tiba saat component di install muncul error seperti berikut ini.
” JFolder::create:Path not in open_basedir paths
Warning! Failed to move file. “
Solusinya :
STEP 1 : Buka cpanel kamu.
STEP 2 : Setelah itu masuk pada file manager kamu.
STEP 3 : Setelah itu masuk pada folder.php dengan mengikuti langkah berikut ini.
STEP 4 : Lalu buka folder.php dengan cara klik kanan dan pilih edit.
STEP 5 : Setelah itu klik edit.
STEP 6 : Lalu cari teks berikut ini dengan cara tekan Ctrl+f.
STEP 7 : Tambahkan // di depan $ seperti berikut ini.
STEP 8 : Setelah selesai klik Save Change.
STEP 9 : Coba install component kamu kembali maka saat installasi akan berhasil.
Jika masih terdapat error seperti ini :
JFolder::create:Could not create directory
Warning! Failed to move file.
-
Melihat error seperti itu solusinya adalah masalah permission (CHMOD) saja, coba kamu ubah CHMOD pada folder components, module, plugin, language, cache, tmp, logs menjadi 777.
-
Untuk CHMOD file configuration.php diubah menjadi 777.
-
Dan coba sekali lagi untuk menginstal component / module atau lainnya.
-
Jika semua component / module sudah terinstal dengan sukses, jangan lupa untuk permission ( CHMOD ) untuk masing – masing folder tadi dirubah harus dikembalikan lagi menjadi 755 sedangkan untuk file configuration.php diubah menjadi 444.
WOOPS ! Gampang banget kan, simple banget tinggal ikutin step-stepnya aja pasti bisa deh. Oke, Sob simak terus tutorial yang lain di halaman Tutorial di halaman tutorial Jagoan Hosting Indonesia yaa, jika ada bagian dari tutorial yang tidak ditemukan, silahkan kamu sampaikan melalui comment box di bawah ini yaa. Sampai jumpa di tutorial berikutnya !