Pengantar
Setelah sebelumnya kamu telah berhasil belajar mengaktifkan Redis di Hosting milikmu. Saat ini kamu akan belajar untuk memasang Redis di LiteSpeed Cache.
LiteSpeed Cache sendiri merupakan plugin caching yang dirancang untuk server web LiteSpeed. Plugin ini mempercepat waktu respon server dengan menyimpan salinan halaman web dalam memori. Dalam kombinasi, Redis dan LiteSpeed Cache dapat memberikan kecepatan dan kinerja yang optimal untuk situs web kamu.
Aktivasi Redis via LiteSpeed Cache
Nah dibawah ini, adalah langkah-langkah untuk mengaktifkan Redis via LiteSpeed Cache:
Langkah 1, Install Plugin LiteSpeed Cache di Wordpress
Yang pertama kali harus kamu lakukan adalah menginstal plugin LiteSpeed Cache di Wordpress dengan masuk ke menu plugin, lalu klik add new. Setelah itu, search nama pluginya dan klik “Install now“. Namun apabila kamu sudah mempunyai plugin LiteSpeed di hostingmu, kamu bisa skip langkah ini yaa Sob.
Langkah 2, Enable LiteSpeed Cache
Setelah instalasi selesai, masuk ke menu setting, dan klik “on” pada bagian enable cache.Setelah itu, klik “Save Change“.
Langkah 3, Masuk ke Control Panel cPanel
Login ke cPanel menggunakan kredensial yang benar, lalu di bagian control panel, klik Redis
Langkah 4, Copy Path Socket
Langkah 5, Isikan data di LiteSpeed Cache
Masuk lagi ke wordpress, lalu cari menu Litespeed Cache > Cache, dan klik tab object.
Ubah object cache dari off ke on
Isikan form dengan acuan Object Cache pilih On lalu isi Method : Redis, host = copy path ke sini , port = 6379, terakhir klik save.
Langkah 6, Centang Redis di Select Version Php
Terakhir, pastikan sudah mencentang redis di php version di cpanel agar fitur redis dapat berjalan dengan lancar.
Nah, seperti itulah caranya Mengaktifkan Redis via LiteSpeed Cache.
Penutup
Nah dengan aktivasi redis dengan LiteSpeed Cache, tentunya akan memberikan kecepatan dan kinerja yang optimal untuk situs web kamu. Sehingga nantinya performa websitemu juga bisa lebih optimal dan juga mempercepat load website milikmu juga.
Untuk kamu yang menggunakan Plugin Cache lain seperti W3 Total Cache, kamu juga dapat cek panduannya pada Panduan Aktivasi Redis di W3 Total Cache.