- Cara Membuat Private/Child Nameserver di Reseller Hosting - Januari 10, 2025
- Create Subdomain Linux - Januari 9, 2025
- Cara Backup dan Restore Email di Microsoft Outlook - Januari 7, 2025
Tutorial ini akan mencadangkan ke dalam format .pst yang hasilnya ada di arsip lokal. Di sisi lain, ada juga file OST yang secara otomatis dibuat oleh Outlook untuk akun yang menggunakan Exchange, Outlook.com, atau IMAP dan menyimpan salinan tersinkron data mailbox kamu. Namun, opsi file PST hanya tersedia di aplikasi desktop Outlook.
Mengapa Perlu Backup Email? ExpandUntuk melindungi pesan-pesan penting kamu di Email dari kejadian yang tidak terduga, seperti penghapusan yang tidak disengaja, masalah keamanan, atau serangan ransomware kamu perlu melakukan pencadangan secara rutin. Di Outlook menyediakan batas ukuran hingga 50 GB untuk file data. Apabila memiliki banyak sekali pesan dalam mailbox, kamu mungkin perlu membagi data backup menjadi beberapa file agar tidak mencapai batas.
Nah, yuk langsung simak tutorialnya, Sob😃
1. Cara Backup di Microsoft Outlook
Terdapat 2 cara untuk melakukan backup Email di Microsoft Outlook, yaitu secara manual dan otomatis. Backup manual dilakukan sesuai kebutuhan atau inisiatif penggunanya. Sedangkan, backup otomatis dilakukan oleh sistem berdasarkan waktu yang sudah ditentukan.
Cara 1: Backup Manual
Step 1 : Klik tab File > pilih Open & Export
Step 2 : Pilih Export to a file > lalu klik Next
Step 3 : Pada file tipe yang diekspor, pilih opsi Outlook Data File (.pst)
Step 4 : Nah, di step ini apabila kamu ingin mencadangkan seluruh file mailbox pilih yang di kotak merah ATAU pilih folder tertentu saja untuk dicadangkan
Step 5 : Selanjutnya, tentukan lokasi penyimpanan file backup. Lalu tangani opsi untuk menangani file duplikat
Jika pop-up ini muncul, gunanya untuk memberikan perlindungan kepada file backup, kamu dapat memberikan password agar tidak dapat dibuka sembarangan orang
Cara 2: Backup Otomatis
Step 1 : Buka Outlook dan buka tab File > Options > Advanced
Step 2 : Scroll ke bagian AutoArchive Settings
Step 3 : Centang kotak Run AutoArchive every [x] days dan atur frekuensi pengarsipan otomatis sesuai kebutuhan
Step 4 : Atur opsi lainnya bila perlu, seperti jangka waktu item yang akan diarsipkan, lokasi file arsip, dan apakah memerlukan konfirmasi sebelum pengarsipan
2. Cara Restore di Microsoft Outlook
Restore email di Microsoft Outlook untuk memulihkan data email. Proses restore ini mengembalikan data email dari file cadangan (backup) atau dari folder Item Terhapus.
Step 1 : Klik tab File > pilih Open & Export
Step 2 : Pilih Export from another program or file > lalu klik Next
Step 3 : Pilih tipe file Outlook Data File (.pst)
Step 4 : Cari lokasi kamu menyimpan file yang akan di restore. Jangan lupa tangani opsi untuk menangani file duplikat
Step 5 : Nah, kamu juga dapat merestore seluruh file mailbox atau folder tertentu saja, Sob (pilih sesuai kebutuhanmu ya). Jika perlu, tentukan di folder mana file akan di restore > terakhir klik Finish
Nah, sekian tutorial backup dan restore Email di Microsoft Outlook. Semoga membantu ya, Sob😉 Apabila masih bingung kamu dapat bertanya kepada tim Jagoan Hosting via chat atau pun Open Ticket, ya. Semangatt🔥