Pengantar
Halo Sobat Jagoan!
Tau nggak sih kalau ternyata kita bisa menggunakan software yang berbeda – beda antara domain utama dan subdomain atau addon domain. Jadi misalnya, untuk domain utama kamu ingin menggunakan PHP versi 7.2, namun untuk subdomain menggunakan versi 5.5, dan itu bisa banget loh sob.
Nahh di tutorial kali ini kamu akan melakukan setting PHP agar bisa berbeda – beda versi. Simak terus sampai selesai ya Sob!
Cara Setting Versi PHP Untuk Domain Utama
1. Masuk Ke Layanan Atau Services
Pertama-tama masuk ke member area, lalu pilih menu “Layanan”/ “Services”.
2. Login Ke cPanel
Pilih dan klik salah satu paket hosting kamu yang masih Active, pastikan paket yang kamu pilih memiliki akses login ke dalam cPanel ya sob!
Setelah kamu klik, maka akan muncul halaman seperti di bawah, langsung aja klik “Log in to cPanel”.
Note : pastikan domain utama sudah mengarah ke Nameserver atau A Record server JagoanHosting ya sob.
3. Navigasikan Ke Select PHP Version
Selanjutnya akan muncul halaman menu cPanel, scroll aja ke bawah sampai kelihatan menu Software, kalau sudah ketemu silahkan kamu lanjutkan ke arah menu “Select PHP Version”.
4. Pilih Versi PHP Yang Kamu Inginkan
Setelah memilih menu tersebut, kamu akan dibawa pada halaman PHP Selector. Kemudian klik pada menu dropdown, dan pilih versi yang kamu inginkan. Di sini mimin akan memilih versi 7.2 sebagai contoh dan jangan lupa klik “Set as Current” kalau udah selesai ya sob.
Note : Versi yang dibelakangnya ditandai dengan “(Current)” adalah versi PHP yang sedang kamu gunakan sekarang ini.
Mengubah Versi PHP Addon/Subdomain/Directory Dengan .htaccess
Setelah mengubah versi PHP untuk domain utama, selanjutnya adalah mengubah untuk bagian subdomainnya.
1. Navigasikan Ke File Manager
Pertama, kamu perlu masuk ke halaman awal cPanel lagi, dan selanjutnya pada bagian Files, klik “File Manager”.
2. Edit File Bernama .htaccess
Pilih public_html, lalu cari file bernama .htaccess. Klik kanan pada file tersebut lalu pilih “Edit”.
3. Masukkan Kode PHP
Selanjutnya akan muncul halaman editor, halamannya kurang lebih akan terlihat seperti dibawah ini sob.
Script dibawah buat tiap web server yang berbeda Sobat bisa menggunakan script sesuai kebutuhan kamu , Jika Sobat tidak yakin dengan web server yang digunakan untuk hosting, Sobat bisa menghubungi tim support Jagoan Hosting untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan panduan yang lebih spesifik.
Web Server NGINX Expand
PHP 5.4
<IfModule mime_module>
AddHandler application/x-httpd-ea-php54___lsphp .php .php5 .phtml </IfModule>
PHP 5.5
<IfModule mime_module>
AddHandler application/x-httpd-ea-php55___lsphp .php .php5 .phtml </IfModule>
PHP 5.6
<IfModule mime_module> AddHandler application/x-httpd-ea-php56___lsphp .php .php5 .phtml </IfModule>PHP 7.0
<IfModule mime_module> AddHandler application/x-httpd-ea-php70___lsphp .php .php7 .phtml </IfModule>PHP 7.1
<IfModule mime_module> AddHandler application/x-httpd-ea-php71___lsphp .php .php7 .phtml </IfModule>PHP 7.2
<IfModule mime_module> AddHandler application/x-httpd-ea-php72___lsphp .php .php7 .phtml </IfModule>PHP 7.3
<IfModule mime_module> AddHandler application/x-httpd-ea-php73___lsphp .php .php7 .phtml </IfModule>PHP 7.4
<IfModule mime_module> AddHandler application/x-httpd-ea-php74___lsphp .php .php7 .phtml </IfModule>PHP 8.0
<IfModule mime_module> AddHandler application/x-httpd-ea-php80___lsphp .php .php8 .phtml </IfModule>PHP 8.1
<IfModule mime_module> AddHandler application/x-httpd-ea-php81___lsphp .php .php8 .phtml </IfModule> Web Server Liteespeed ExpandPHP 5.1
<FilesMatch “.(php4|php5|php3|php2|php|phtml)$”>
SetHandler application/x-lsphp51
</FilesMatch>
PHP 5.2
<FilesMatch “.(php4|php5|php3|php2|php|phtml)$”>
SetHandler application/x-lsphp52
</FilesMatch>
PHP 5.3
<FilesMatch “.(php4|php5|php3|php2|php|phtml)$”>
SetHandler application/x-lsphp53
</FilesMatch>
PHP 5.4
<FilesMatch “.(php4|php5|php3|php2|php|phtml)$”>
SetHandler application/x-lsphp54
</FilesMatch>
PHP 5.5
<FilesMatch “.(php4|php5|php3|php2|php|phtml)$”>
SetHandler application/x-lsphp55
</FilesMatch>
PHP 5.6
<FilesMatch “.(php4|php5|php3|php2|php|phtml)$”>
SetHandler application/x-lsphp56
</FilesMatch>
PHP 7.0
<FilesMatch “.(php4|php5|php3|php2|php|phtml)$”>
SetHandler application/x-lsphp70
</FilesMatch>
PHP 7.1
<FilesMatch “.(php4|php5|php3|php2|php|phtml)$”>
SetHandler application/x-lsphp71
</FilesMatch>
PHP 7.2
<FilesMatch “.(php4|php5|php3|php2|php|phtml)$”>
SetHandler application/x-lsphp72
</FilesMatch>
PHP 7.3
<FilesMatch “.(php4|php5|php3|php2|php|phtml)$”>
SetHandler application/x-lsphp73
</FilesMatch>
PHP 7.4
<FilesMatch “.(php4|php5|php3|php2|php|phtml)$”>
SetHandler application/x-lsphp74
</FilesMatch>
PHP 8.0
<FilesMatch “.(php4|php5|php3|php2|php|phtml)$”>
SetHandler application/x-lsphp80
</FilesMatch>
PHP 8.1
<FilesMatch “.(php4|php5|php3|php2|php|phtml)$”>
SetHandler application/x-lsphp81
</FilesMatch>
PHP 8.2
<FilesMatch “.(php4|php5|php3|php2|php|phtml)$”>
SetHandler application/x-lsphp82
</FilesMatch>
PHP 8.3
<FilesMatch “.(php4|php5|php3|php2|php|phtml)$”>
SetHandler application/x-lsphp83
</FilesMatch>
Terakhir, klik “Save Changes” untuk menyimpan perubahan.
Untuk mengecek apabila versi phpnya sudah berubah atau belum, pertama kamu harus membuat file baru bernama info.php di File Manager, lalu masukan script di bawah ini :
<?php phpinfo(); ?>Jika sudah, kamu bisa mengeceknya dengan cara menambahkan namadomain.com/info.php. Hasilnya akan seperti ini.
Kamu bisa mengulangi langkahnya dari awal, apabila ingin mengubah ke versi lain, selesai deh sob!
Penutup
Simak terus Tips Hosting di halaman tutorial Jagoan Hosting Indonesia ya, jika ada bagian dari tutorial yang tidak ditemukan, kamu bisa menghubungi teman-teman di Jagoan Hosting supaya bisa dibantu lebih lanjut melalui Live Chat atau fitur Open Tiket ya!