Provider layanan webhosting terbaik, termasuk JagoanHosting di periode waktu tertentu biasanya melakukan perubahan server, sebagai upaya optimasi agar server lebih tangguh dan bisa diandalkan.
Tutorial ini akan memberi kamu informasi apa saja yang berubah ketika server atau VPS berganti IP dan bagaimana cara mengatasi jika ada masalah yang mungkin muncul.
Perubahan apa yang terjadi?
Setting DNS Record
Karena IP server berubah maka setting DNS juga perlu ada penyesuaian, terutama jika kamu menggunakan servermu sebagai host atau webserver.
1. Review lagi email atau informasi yang kamu terima setelah migrasi dilakukan, catat informasi IP lama dan baru.
2. Jika kamu menggunakan nameserver Jagoan Hosting, update A record domainmu mengarah ke IP baru. Kamu bisa gunakan tutorial cara mengarahkan domain ke VPS.
3. Cara mengubah A record mungkin bervariasi tergantung nameserver (dns manager) yang kamu gunakan.
Setting IP Control Panel
Jika kamu menggunakan control panel tertentu, ada beberapa penyesuaian yang perlu dilakukan. Berikut ini panduan untuk beberapa control panel yang sering dipakai:
WHM/cPanel
ExpandLangkah 1: Memperbarui Alamat IP di Control Panel cPanel
Ikuti langkah berikut untuk mengubah IP di WHM/cPanel:
Jalankan perintah ini untuk meng-update lisensi control panelnya:
# /usr/local/cpanel/cpkeycltSelanjutnya login ke panel WHM menggunakan alamat https://ip_server_baru:2087
Masuk Server Configuration >> Basic cPanel & WHM setup dan klik tab All.
Kemudian kamu perlu mengubah IP default yang digunakan servermu. Tetap di Basic cPanel and WHM setup, Lalu cari Basic Config kemudian isikan alamat IP yang baru dikolom tersebut.
Langkah 2: Mengubah IP Akun Hosting
Pasti ada beberapa akun hosting atau setidaknya satu akun didalam servermu. Akun ini perlu juga diupdate alamat IPnya.
Pilih akun hostingnya kemudian klik Change.
Ulangi langkah ini untuk semua akun hosting yang ada didalam servermu.
Langkah 3: Update IP untuk DNS server (private NS)
Aktivitas ini ditujukan jika kamu menggunakan private nameserver (NS), jika tidak kamu bisa skip dan lanjut ke langkah keempat.
Di WHM masuk Server Configuration >> Basic cPanel & WHM setup dan klik tab All.
Langkah 4: Update A Record
Kamu perlu mengupdate A Record domain agar mengarah ke alamat IP yang baru. Caranya mungkin berbeda-beda tergantung DNS manager yang kamu gunakan.
Di WHM kamu perlu masuk DNS Functions >> Edit DNS Zone.
Pilih Domain lalu klik Edit, ganti A record domainnya ke alamat IP yang baru.
Ulangi langkah ini untuk semua domain yang ada di servermu.
Vestacp
ExpandLangkah 1: Memperbarui Alamat IP di Control Panel Vestacp
Pertama cek dulu IP websitemu yang sekarang, dengan masuk ke panel Vestacp > menu IP, catat IP tersebut, sebagai IP Lama kamu :
Setelah itu masuk ke server kamu melalui SSH menggunakan PuTTY atau terminal.
Kemudian download skrip untuk ganti IP, dan buat jadi executable file. Caranya seperti ini :
wget https://raw.githubusercontent.com/GreenRobot777/v-change-server-ip/master/v-change-server-ip -P /usr/local/vesta/bin/ chmod 755 /usr/local/vesta/bin/v-change-server-ipLalu untuk mengganti ip server dengan ip public yang baru, perintahnya seperti ini :
v-change-server-ip IPLAMA IPBARUKemudian jalankan perintah berikut untuk penyesuaian panel dengan ip baru :
/usr/local/vesta/bin/v-update-sys-ip
Langkah 2: Update A Record
Kamu perlu mengupdate A Record domain agar mengarah ke alamat IP yang baru. Caranya mungkin berbeda-beda tergantung DNS manager yang kamu gunakan.
Langkah 3: Sesuaikan file webserver ke IP baru
Apabila kamu cek service httpd dan nginx dalam kondisi down, yang harus kamu lakukan adalah melakukan rename file IP lama agar server bisa membaca IP baru yang ada di VPS. untuk rename file IP lama httpd dapat dicek melalui
cd /etc/httpd/conf.d/setelah itu silahkan list seluruh file yang ada pada direktori lalu rename menggunakan perintah :
mv <iplama>.conf <iplama>.bakUntuk rename file IP lama Nginx dapat dicek melalui
cd /etc/nginx/conf.d/setelah itu silahkan list seluruh file yang ada pada direktori lalu rename menggunakan perintah :
mv <iplama>.conf <iplama>.bakWebuzo
ExpandLangkah 1: Memperbarui Alamat IP di Control Panel Webuzo
Silakan ganti pengaturan primary IP dan primary domain dengan cara,
Login ke Webuzo admin panel,
Lalu klik ikon control panel, di pojok kanan atas
Arahkan ke menu General >> Webuzo Config.
Langkah 2: Update A Record
Kamu perlu mengupdate A Record domain agar mengarah ke alamat IP yang baru. Caranya mungkin berbeda-beda tergantung DNS manager yang kamu gunakan.
LAMP atau LEMP
ExpandJika kamu menggunakan LAMP atau LEMP stack tidak ada aktivitas khusus didalam server.
Agar domain kamu tetap bisa diakses, kamu perlu mengupdate A Recordnya agar mengarah ke alamat IP yang baru. Caranya mungkin berbeda-beda tergantung DNS manager yang kamu gunakan.
Webmin
ExpandUntuk mengubah alamat IP di Webmin kamu harus mengikuti langkah di bawah ini Sob!
Langkah 1: Mengakses Webmin
Langkah 2 : Mengubah IP
Pada langkah ini, kamu akan mengubah alamat IP kamu. Nantinya akan tampil halaman seperti di bawah, dan pilih sesuai dengan yang akan kamu ganti.
Setelah memilihnya, kamu akan diminta untuk mengisi beberapa kolom diantaranya.
- Activate at Boot : pilih Yes
- Static Configuration dan masukan alamat IP nya pada kolom IPV4 address.
- Untuk Netmask dan Broadcast biasanya sudah langsung terisi.
- Terakhir, jangan lupa untuk simpan
Jika sudah, nanti akan tampil seperti ini. Di halaman tersebut kamu perlu memilih Interface yang sudah kamu konfigurasi sebelumnya dan masukan alamat IP nya.
Troubleshooting ketika ganti IP server
Setelah ganti IP selesai, mungkin saja ada error yang terjadi dan kamu belum tahu penyebabnya. Bagian ini akan coba menjelaskan beberapa error yang mungkin kamu alami.
Website tidak bisa diakses atau Error Not Found
Not responding, Website Not found atau hanya muter-muter ketika diakses. Biasanya ini terjadi terkait dengan isu DNS. Ada kemungkinan kamu belum mengarahkan DNS domainmu ke IP server yang baru.
Pastikan kamu mengubah record DNS domainmu mengarah ke IP yang baru, seperti panduan diatas.
Penutup
Itu tadi apa saja yang perlu dilakukan ketika IP server atau VPSmu berganti. Usaha yang kamu keluarkan akan sebanding dengan yang didapat, dengan server yang lebih kuat dan konektivitas yang lebih baik lagi.
Jika ada kesulitan atau pertanyaan lebih lanjut jangan ragu untuk kontak tim Support JagoanHosting melalui Livechat atau Ticket Member area.