Hai Sobat! Apakah Sobat Jagoan bingung bagaimana caranya melakukan instalasi Web Server dan Database pada Webuzo?
Tapi sebelumnya apakah Sobat sudah tau apa itu Webuzo?
Apa itu Webuzo?
Webuzo adalah single user kontrol panel untuk VPS yang sangat mudah digunakan yang memiliki banyak kelebihan sehingga sangat direkomendasikan untuk digunakan.
Perbedaan mendasar antara Webuzo dan cPanel adalah jumlah user.
Pada cPanel, Sobat dapat membuat banyak user dan reseller dan masing-masing user tersebut memiliki cPanel.
Secara default Webuzo akan menginstall MySQL, PHP 5.5, FTP dan beberapa service penting lainnya.
Tapi ada beberapa service yang harus di install sendiri seperti webserver (Apache atau NginX).
Berikut tutorial cara mengatasinya bagaimana, langsung aja Sob! Cek dibawah ya Sob!
Cara menginstall Web server
Apache dan NginX adalah webserver yang paling banyak digunakan saat ini.
Webuzo telah menyediakan Apache, NginX serta web server lainnya yang telah di sesuaikan dengan versi Webuzo sehingga siap untuk digunakan tanpa melakukan banyak konfigurasi.
Untuk contoh Sobat akan menggunakan apache
STEP 1: Sobat dapat menemukan apache installer menggunakan pencarian.
STEP 2: Setelah itu Sobat hanya perlu menekan tombol Install seperti pada gambar dan proses instalasi akan berjalan.
STEP 3: Jika Sobat ingin mengganganti webserver Sobat, Sobat dapat mengakses menu Defaut Apps dan mengganti dengan webserver yang Sobat telah install sebelumnya.
Cara menginstall Database
Defaultnya webuzo telah menyediakan Mysql sebagai database standar
Tapi apabila Sobat tidak terbiasa menggunakan Mysql Sobat dapat menginstall service database lainnya seperti PhpMyAdmin, SIDU, Rock Monggo dll.
Untuk tutorial kali ini Sobat akan menginstall PhpMyAdmin.
STEP 1: Sobat dapat menemukan PhpMyAdmin installer menggunakan pencarian.
STEP 2: Lalu Sobat hanya perlu mengklik install now
STEP 3: Setelah itu akan muncul halaman instalasi, di sini ada beberapa konfigurasi dasar, Sobat dapat mengklik Install dan silahkan tunggu.
- Choose protocol : biarkan default, kecuali Sobat memiliki SSL Sobat dapat menggantinya dengan https://
- Choose domain : Sobat dapat memilih untuk domain mana database ini nantinya
- In Directory : Sobat dapat memilih dimana database ini terinstall nantinya, misalnya DBSAYA maka akan terinstall pada http://mydomain/DBSAYA/, biarkan kosong apabila Sobat hanya ingin menginstallnya pada http://mydomain/
STEP 4: untuk masuk ke database menggunakan PhpMyAdmin Sobat dapat mengakses Database > PhpMyAdmin.
Sekian tutorial dari Sobat, semoga bermanfaat. Kalau Sobat Jagoan masih bingung dengan tutorial di atas.
Sobat Jagoan bisa menghubungi admin Jagoan Hosting lewat Live Chat ataupun Open Tiket ya Sob! Semangat Sob!